Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Teknologi AI Bisa Bantu Cari Alien?
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Seiring dengan kemajuan teknologi, Kecerdasan Buatan (AI) dikatakan dapat membantu pencarian kehidupan di plantet asing dan mendeteksi asteroid terdekat. AI dapat berperan terutama dalam mengumpulkan data besar di planet ekstrasurya. Dikutip dari Scapecom (14/22/2019), Giada Arney, seorang astrobiologis di Pusat Penerbangan Antariksa Goddard Space NASA di Greenbelt, Maryland, mengatakan, "Karena data yang akan kita dapatkan dari pengamatan di masa depan akan sangat sulit untuk dipahami, jadi menggunakan alat-alat semacam ini memiliki banyak potensi untuk membantu kita." Arney membimbing para inovator teknologi dan ruang angkasa untuk program delapan minggu yang disebut Frontier Development Lab (FDL) untuk mengembangkan teknik pembelajaran mesin yang menggunakan jaringan saraf seperti otak untuk menganalisis gambar dan mengidentifikasi kimia exoplanet berdasarkan panjang gelombang cahaya yang dipancarkan atau diserap oleh molekul di atmosfer mereka. Arney mengatakan, Teknik ini memproses informasi yang mirip dengan bagaimana neuron, atau sel-sel saraf di otak, terhubung dengan neuron lain untuk memproses dan mengirimkan informasi. Dengan menggunakan teknik jaringan saraf ini, para peneliti dapat mengidentifikasi berbagai molekul di atmosfer sebuah planet ekstrasurya lebih akurat dari metode konvensional. Para peneliti juga menyarankan untuk membangun pesawat ruang angkasa dengan teknologi AI yang akan memungkinkan pesawat ruang angkasa untuk membuat keputusan sains real-time. Hal tersebut guna menghemat waktu bagi pesawat ruang angkasa untuk berkomunikasi dengan para ilmuwan di Bumi. Diketahui, NASA telah bermitra dengan perusahaan seperti Intel, IBM dan Google dalam mengembangkan teknik pembelajaran mesin canggih pada berbagai penelitian antariksa.

SHARE:

Selesaikan Tur Asia, CEO Apple Tim Cook Temui PM Singapura Lawrence Wong

Catat 6.400 Lebih Peserta, Huawei Ungkap Pemenang ICT Competition Asia-Pacific 2023-2024