SHARE:
Technologue.id, Jakarta – Popularitas Bing.com memang belum setara dengan Google.com. Namun, Microsoft selaku pemilik dan operator search engine tersebut belum menyerah dan memilih untuk mempertahankannya, kendati kans pengguna Windows untuk browsing di Google sendiri cukup besar. Belakangan, nama Bing mendadak populer. Sayangnya, untuk hal yang sedikit konyol. Menukil TheVerge (17/08/17), background di laman utama Bing yang setiap harinya berganti-ganti kebetulan pada Kamis (17/08/17) waktu Amerika Serikat sempat menampilkan sebuah foto indah dari sebuah pantai di Pulau Brač, Kroasia.
Baca juga:
Lazada-Tokopedia Kini Bersaudara, Kok Bisa?
Sekilas, tak ada yang salah dengan pemandangan alam itu. Lautnya biru, pasir pantainya pun bersih. Namun, seorang developer bernama Andrew Lyle yang mengamati foto tersebut menemukan hal aneh. Di pantai itu, tampak gambar dari pasir yang menyerupai alat kelamin pria. [caption id="attachment_21106" align="alignnone" width="688"]
Tweet temuan Andrew Lyle soal gambar alat kelamin pria di background pada homepage Bing.com (source: Twitter / lylesback2)[/caption]
Baca juga:
Sudah Resmi, Sekeren Ini Spesifikasi Nokia 8!
Entah ini sebuah kebetulan atau tidak, tetapi elemen yang sebenarnya tak terlihat secara kasat ini membuat sejumlah netizen heboh. Media online asing pun ramai-ramai memberitakan temuan Lyle ini. Temuan dari Lyle pun cukup viral di media sosial Twitter. [caption id="attachment_21107" align="alignnone" width="800"]
Gambar alat kelamin di background homepage Bing.com (source: TheVerge)[/caption]
Tak berselang lama, sumber yang redaksi kutip menuliskan bahwa Microsoft telah mengedit gambar tersebut. Berkat Photoshop, kini tak ada lagi gambar alat kelamin itu di pasir pantai di Pulau Brač.
Baca juga:
Ada-ada saja, ya. Ataukah ini sebenarnya hanya strategi Bing untuk meningkatkan traffic ke situsnya? Bagaimana menurut Anda?