Technologue.id, Jakarta - Sebagai salah satu raksasa teknologi asal Tiongkok, Xiaomi terus mengembangkan berbagai produk gadget. Meski sejatinya mereka sudah memiliki lini produk power bank, hal itu tak mengurungkan niat untuk melakukan akusisi terhadap salah satu produsen power bank asal Tiongkok.
Mengutip dari GizmoChina (22/05/20), Xiaomi dikabarkan akan segera mengakuisisi Zimi International Corp dengan melakukan pembelian sahamnya sebanyak 27,44 persen. Dan saat ini, Xiaomi tengah menyusun beberapa dokumen persejutuan untuk merampungkan proses akuisisi.
Baca Juga:
Masa Pandemi, Pendapatan Xiaomi Justru Tumbuh Selama Kuartal I 2020
Dengan membeli 27,44 persen saham Zimi tersebut, Xiaomi setidaknya harus mengeluarkan dana sekitar US$102,84 juta atau sekitar Rp1,5 triliun. Dari total transaksi tersebut, US$25,78 juta di antaranya akan dibayarkan dengan menggunakan uang kas sementara sisanya dilakukan dengan bertukar porsi saham.
Selain itu, Xiaomi juga menawarkan pembayaran US$25,78 juta dalam bentuk uang kas untuk ditukar dengan 54.379.044 lembar saham Xiaomi kepada Zimi.
Zimi sendiri merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi berbagai macam gadget. Selain power bank, mereka juga lini produk aksesori perangkat mobile serta berbagai gadget berbasis Internet of Things (IoT).