Technologue.id, Jakarta – Perkembangan rumor kehadiran iPhone 8 masih seru untuk diikuti, walaupun tanggal rilisnya sendiri belum jelas. Pasalnya, seperti yang mungkin telah Anda ketahui, tak sedikit yang berekspektasi varian iPhone yang lahir tahun ini bakal out of the box karena bertepatan dengan 'ulang tahun' ponsel bikinan Apple itu yang kesepuluh. Yang terbaru, iPhone 8 diisukan puya fitur keamanan yang canggih, yakni face scanning. Isu tersebut menyeruak setelah raksasa Cupertino itu resmi mengakuisisi RealFace. Startup asal Israel tersebut menggarap teknologi pengenal wajah yang bisa dimanfaatkan untuk keamanan cyber. Teknologi berbasis software yang diciptakan RealFace berangkat dari kemampuan artificial intelligence. Software tersebut mampu mengenali bentuk atau tanda tertentu pada wajah manusia. Kemampuan itulah yang digadang-gadang bakalan ditemukan di iPhone 8. Pasalnya jika dikaitkan dengan rumor sebelumnya, iPhone 8 disinyalir akan menghilangkan tombol fisik home yang secara otomatis turut menghapuskan Touch ID. Walaupun ada juga bisikan kalau Apple bakal tetap menghadirkan pemindai sidik jari yang dirumorkan ditanamkan langsung di layar, tetapi menyediakan teknologi biometric scanning dari RealFace ini lebih menjanjikan sekaligus menggiurkan. Sebab kalau iPhone tahun ini sampai punya pemindai wajah, jelas karya termutakhir Samsung, Galaxy Note 7, jadi tidak ada apa-apanya dan publik mungkin akan lupa dengan iris scanner yang dibawa produk cacat fisik tersebut. Dari paparan MacRumors (19/02/17), RealFace dibeli dengan harga yang diperkirakan mencapai Rp 27 miliar. RealFace sendiri menjadi perusahaan asal Israel keempat yang diakuisisi Apple, setelah Anobit, PrimeSense, dan LinX.   Baca juga: iPhone 8 Jadi Berkah Tersendiri Bagi Samsung iPhone 8 Bakal Usung Bodi Stainless Steel? Hati-Hati, Pengguna iPhone Mungkin Tak Suka dengan Anda!