Technologue.id, Jakarta – Menginjak usianya yang ke-51, ternyata Indosat Ooredoo masih punya banyak pekerjaan rumah. Sebab dari pantauan redaksi belakangan, tak sedikit warganet sekaligus juga pelanggan Indosat yang melayangkan protes ke operator yang identik dengan warna kuning itu. Tepatnya, tentang paket internet Freedom Combo yang mendadak tak bisa dipakai secara maksimal walaupun kuotanya masih tersisa banyak.
Pengguna Twitter dengan akun @syudastri, misalnya, mengaku paket Freedom Combo XL-nya masih tersisa 30GB. Namun, paket yang sejatinya aktif selama satu bulan penuh itu mengalami penurunan speed hingga 0.12Mbps dalam satu minggu pemakaian saja.
@IndosatCare sekedar share pengalaman aja ya, saya pengguna Indosat sejak lama namun pemakaian terakhir sungguh kecewa, gara2 FUP (menurut customer care) paket Freedom XL masih tersisa 30GB, setelah 1 minggu pemakaian speed di turunkan hingga 0.12Mbps sampai hari ini. Thanx ya pic.twitter.com/aPCELhnL0j
— Syudastri (@syudastri) December 4, 2018
Baca juga:
Indosat Ooredoo Gelar Trial 5G, Terbuka untuk Korporasi
@WRiwoeq yang berlangganan Freedom Combo XXL lebih ngenes lagi. Total kuotanya (digabung kuota rollover dari paket sebelumnya) yang mencapai 78GB-an speed-nya tak lagi optimal. Padahal, pemakaian baru lima hari dan tak sampai menghabiskan 20GB.
@IM3Ooredoo
Paket Kuota Internet Indosat Tetap Pakai FUPBaru kepake segini, kuota masih muntah muntah. Speed sudah drop download cuman 15kbps
Saya merasa tertipu pic.twitter.com/8TSFJVszJY
— Wawan Riwoeq (@WRiwoeq) December 4, 2018
Jawaban netizen lain dan yang redaksi peroleh dari akun pelayanan resmi Indosat, @IndosatCare, serupa. Ada aturan baru yang berlaku, bahwasannya ketika konsumsi data user dianggap sudah melebihi rata-rata pengguna lainnya, maka sistem akan melakukan penyesuaian kecepatan secara otomatis. Kendati demikian, beberapa kali @IndosatCare mengelak jika aturan ini disebut bagian dari Fair Usage Policy (FUP) alias batas pemakaian wajar yang lazim ditemui di paket unlimited.
Hai kak Dadang, Kami tidak melakukan penerapan FUP untuk paket kuota, namun system kami akan melakukan pengaturan /penyesuaian secara otomatis dan dinamis, apabila ada penggunaan di atas rata-rata pengguna lainnya. ^mey
— Indosat Ooredoo Care (@IndosatCare) December 3, 2018
Baca juga:
Dongkrak Pertumbuhan Pendapatan, Indosat Ooredoo Incar Infrastruktur Publik
Hal ini cukup membingungkan. Sebab, paket Freedom Combo adalah paket internet berbasis kuota, yang mana seluruh kuota yang dibeli sesuai paketnya merupakan hak dari konsumen.
Yang mungkin juga membuat pengguna Indosat gemas, adalah konsumen diminta untuk melakukan pembelian paket internet kembali guna menikmati pelayanan internet Indosat yang prima. Saking jengkelnya, netizen dengan akun @donnnjuann bercuit kalau Indosat menjual paket internet sebesar 20GB setara paket Freedom Combo XXL (seharga Rp200.000).
Nah ini contohnya. Dari 65gb, hanya 20gb yang bisa dipakai dan sisanya jadi puluhan kbps. Solusinya gimana? Ya topup 65gb lagi supaya bisa dipake saldo kuota sisa.
Ya intinya indosat jualan 20gb seharga 200k. 🤣 https://t.co/Kmtulv0B28
— Downy 😌 (@donnnjuann) December 3, 2018
Baca juga:
Ganti Bos, Indosat Ooredoo Kebut Transformasi SDM
Sebelum ini, redaksi belum menerima penjelasan terkait kebijakan baru Indosat ini. Alhasil, konsumen pun banyak yang protes karena merasa tidak diedukasi dengan baik.