Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Filter 'Bold Glamour' TikTok, Benarkah Ada Bantuan Teknologi AI ?
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - TikTok mengeluarkan filter terbarunya yang diberi nama Bold Glamour. Sesuai namanya, filter ini sungguh akan merubah penampilan wajah pengguna hingga tak lagi mengenali wajah aslinya. Filter ini memberikan efek riasan makeup bold yang sangat tidak realistis.

TikTok @joannajkenny

Salah seorang pengguna yang mencoba filter ini mengungkapkan rasa takjub dan tidak percayanya karena perubahan yang drastis pada struktur dan bentuk wajahnya. "Ini sungguh bukan saya." ungkap @Nouveaux dalam captionnya.

kekaguman seorang pengguna TikTok terhadap filter Bold Glamour

Bold Glamour akan membuat kamu menjadi orang yang berbeda. Dagu lebih tajam, alis yang lebih tebal, kulit lebih halus, pipi lebih cerah, dan bibir yang lebih seksi. Tak jarang netizen berkomentar menganggap filter ini sangat berbahaya karena efek gila yang dihasilkan hingga dapat menipu orang.

Hal yang membedakan filter Bold Glamour dengan filter pada umumnya adalah kamu bisa menggerakkan dan menempelkan tanganmu di wajah tetapi filter ini akan tetap menyala. Ini membuat penonton tidak menyadari bahwa kamu sedang menggunakan sebuah filter.

Melansir The Verge, filter wajah Bold Glamour menggunakan bantuan teknologi AI yang dapat membuat transformasi wajah yang lebih sulit dideteksi Namun, pihak TikTok masih merahasiakan apa yang ada dibalik Bold Glamour ini.

Di samping itu, TikTok mengumumkan bahwa Effect House (perusahaan pembuat filter TikTok) akan memiliki akses ke beberapa efek AI generatif yang dapat mengubah fitur wajah pengguna secara real time.

Efek baru tersebut termasuk menghapus alis, mengurangi kerutan bibir, dan efek senyum. TikTok juga menuturkan bahwa ke depannya akan menjanjikan efek generatif yang menyesuaikan kulit pengguna.

SHARE:

Makin Seru dan Menantang, Arena of Valor Premier League 2024 Kenalkan Swiss Stage

Bintang Manchester City Ini Jadi 'Raja Barbar' di Gim Clash of Clans