
Technologue.id, Jakarta - PT Teman Satu Skolla (Skolla) digandeng Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menghelat National Learning Recovery Program (NLRP) 2025. Perhelatan ini merupakan pendampingan peningkatan literasi dan numerasi melalui program pemulihan pembelajaran nasional.
Acara soft launching dihadiri Ali Mukodas selaku Kepala Bidang SMA Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Devlin Hazrian Saleh selaku Direktur Utama PT Teman Satu Skolla, Ahmad Mujahid selaku Direktur Eksekutif Salam Setara Amanah Nusantara, serta 100 undangan perwakilan sekolah SMA se-DKI Jakarta pada Bulan Februari 2025 bertempat di Auditorium Lt. 2 Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.
"NLRP adalah langkah strategis untuk mengatasi tantangan penurunan kemampuan literasi dan numerasi siswa. Kami berharap program ini dapat memberikan dampak signifikan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, khususnya di DKI Jakarta," kata Ali Mukodas.
Senada dengan hal tersebut, Devlin Hazrian Saleh menjelaskan bahwa NLRP akan diimplementasikan menggunakan metode Omni Learning berteknologi canggih Artificial Intelligence, Machine Learning, dan Augmented-Virtual Reality.
"Kami menargetkan 13.000 siswa di 50 sekolah SMP dan SMA di Jakarta dan Jawa Barat sebagai penerima manfaat program. Terinspirasi oleh Bapak Pendidikan Indonesia, Ki Hadjar Dewantara, melalui konsepsi Tri Sentra Pendidikan, kami percaya bahwa keberhasilan pendidikan bukan hanya bergantung pada siswa, tetapi juga melibatkan kolaborasi antara manajemen sekolah, guru dan orang tua." ujar Devlin.
Dalam paparan program, Muhammad Akbar Buana Tafsili selaku CEO Office Skolla menjelaskan bahwa program NLRP mencakup berbagai aspek, mulai dari asesmen literasi dan numerasi, asesmen psikologi, live class, video, modul dan latihan soal seputar literasi dan numerasi, kelas pendidikan karakter, hingga pendidikan sains teknologi menggunakan Augmented-Virtual Reality. Program ini akan berjalan secara daring mulai bulan Februari hingga Juni 2025.
Peluncuran NLRP 2025 diharapkan menjadi momentum penting dalam upaya meningkatkan kualitas literasi dan numerasi di Indonesia. Selain itu, NLRP 2025 juga jadi ajang persiapan generasi muda yang kompeten, berdaya saing serta mampu untuk berpartisipasi aktif dalam masyarakat.
Penyelenggaraan program NLRP 2025 juga mendapat dukungan dari Yayasan Kita Bisa dan Yayasan Salam Setara Amanah Nusantara.
Penandatanganan nota kesepahaman antara Skolla, dan perwakilan penerima manfaat program dari wilayah Jakarta dan Jawa Barat, yang diwakili oleh SMA Candra Naya Jakarta dan SMP Harapan Siswa Bogor pada soft launching NLRP 2025 meresmikan kerja sama implementasi program NLRP 2025