Technologue.id, Jakarta – Asisten virtual sekarang sudah jadi komoditas banyak perusahaan teknologi. Google, Apple, Microsoft, sampai Amazon punya jagoannya masing-masing. Kemampuan dan kehebatan masing-masing dari mereka sebenarnya belum terpaut terlalu jauh satu sama lain. Maka dari itu, menarik untuk mencari tahu artificial intelligence (AI) besutan siapa yang paling baik saat ini. Kebetulan, Stone Temple Consulting punya jawabannya. Menurut marketing agency itu, Google Assistant adalah asisten virtual terefektif dibandingkan rival topnya saat ini.
Baca juga:
Saat Google Assistant Ditanya Soal Tuhan, Ini Jawabannya
Apa dasar kesimpulan tersebut? Menukil blog resmi mereka (24/04/2018), ada dua metrik yang digunakan, yakni berapa banyak pertanyaan yang bisa dijawab oleh asisten virtual tersebut dan berapa banyak yang bisa mereka jawab dengan lengkap dan benar. Total, ada 24.710 pertanyaan yang dijadikan sampel dalam eksperimen ini. Dari dua indikator itu, aplikasi smartphone Google Assistant menjadi pemuncak, diikuti Amazon Alexa, Microsoft Cortana, dan Apple Siri. [caption id="attachment_32150" align="alignnone" width="673"]
Grafis persentase jawaban yang diberikan dan jawaban benar oleh asisten virtual top saat ini (source: stonetemple.com)[/caption]
Baca juga:
Google Assistant Sudah Bisa Disuruh Kirim dan Terima Uang
Menariknya, ada perbedaan kemampuan Google Assistant di aplikasi smartphone dan di perangkat Google Home. Google Assistant di smartphone punya persentase jawaban lengkap dan benar hampir 100 persen, dengan jumlah jawaban yang lebih banyak pula daripada Google Assistant di Google Home. Namun yang pasti, Google Assistant di kedua device itu masih mengungguli semua asisten virtual kompetitor di dua metrik tersebut. [caption id="attachment_32149" align="alignnone" width="673"]
Grafis persentase jawaban salah oleh asisten virtual top saat ini (source: stonetemple.com)[/caption]
Selain itu, dalam data lain yang disajikan oleh Stone Temple Consulting, ada juga grafis respons salah dari asisten virtual yang dijadikan sampel. Dalam perbandingan itu, terungkap kalau Cortana punya tingkat jawaban salah yang lebih rendah, bahkan lebih baik daripada Google Assistant. Sementara Siri justru persentase jawaban salahnya lebih tinggi daripada eksperimen yang dilakukan tahun lalu.
Baca juga:
Microsoft: Pemanfaatan Artificial Intelligence di Indonesia Sudah Masif
Sepertinya, Apple masih punya banyak pekerjaan rumah untuk menyempurnakan Siri lagi, ya?