Technologue.id, Jakarta – HTC boleh yakin dengan produk barunya, U11. Pasalnya, selain mengusung spesifikasi mentereng, ternyata ponsel premium 5,5 inci itu cukup diminati pasaran. Focus Taiwan (15/06/17) melaporkan kalau U11 adalah produk smartphone HTC dengan permintaan tertinggi pasca M8. Sudah dikenalkan sejak 16 Mei dan dimasukkan ke pasaran hampir sebulan setelahnya, rapor U11 pun lebih baik dari M10 dan M9. Adalah Chang Chia-Lin, President of Smartphone and Connected Device Division HTC, sendiri yang melempar klaim tersebut di hadapan shareholder dan jurnalis di negara asal HTC, Taiwan. [caption id="attachment_18302" align="alignnone" width="673"] HTC U11 (source: HTC)[/caption] Berbekal fakta ini, Cher Wang pun optimistis perusahaannya bisa mendulang profit lagi tahun ini. Wanita yang menjabat sebagai CEO HTC tersebut sebelumnya sudah berinvestasi lebih ke virtual reality dan yakin bisa memperbaiki keuangan perusahaannya yang merugi Rp6 triliun selama 2015 dan hampir Rp5 triliun setahun terakhir. Namun selain dari penjualan HTC Vive, VR headset mereka, ternyata U11 bisa jadi sumber pemasukan lainnya. Sekadar informasi, HTC U11 memang mengusung spesifikasi tingkat tinggi, bahkan cocok diadu dengan Samsung Galaxy S8. Walaupun tak mengusung dual-camera dan berlayar lengkung, tetapi handset Rp10 jutaan itu punya kelebihan lain, seperti prosesor Qualcomm Snapdragon 835, RAM 6GB, ROM 128GB dengan slot microSD yang dapat diperluas hingga 2TB, serta bodi anti-air. Gawai pengusung USB Type-C itu juga punya kamera utama 12MP ber-aperture f/1.7 dan kamera depan 16MP dengan f/2.0.   Baca juga: Spesifikasi HTC U11, Lawan Tangguh Bagi Samsung Galaxy S8 HTC U Ultra Menjadi Smartphone Paling Anti Gores di Dunia Smartphone Tak Laku, HTC Beralih ke Bisnis Virtual Reality