Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Driver Grab Kini Bisa Cairkan Ongkos dari GrabPay Secara Cepat
SHARE:

Technologue.id, Jakarta – Satu lagi fitur baru yang dihadirkan Grab setelah GrabNow. Penyedia layanan ride-hailing yang sudah beroperasi di sejumlah negara di ASEAN itu memperkenalkan fitur Instant Cash Out atau pencairan dana instan untuk para mitra pengemudinya. Dengan fitur ini, para driver Grab bisa langsung mentransfer ongkos yang dibayarkan konsumen ke rekening bank mereka maupun mengambilnya di ATM terdekat. Asalkan, rekening tersebut berasal dari CIMB Niaga.

Baca juga:

Kini Pesan GrabBike Tak Perlu Tunggu Driver Jauh-Jauh, Begini Caranya!

Dari pengakuan pihak Grab pada redaksi (18/08/17), hadirnya fitur ini adalah buah dari masukan mitra pengemudinya. Ternyata, standar pemrosesan satu hari kerja yang diterapkan dirasa belum bisa memuaskan para mitra Grab.

Baca juga:

Xiaomi Mi Mix 2 Curi Fitur Keren Samsung Galaxy S8?

Pembaruan ini juga perlu dilakukan karena masyarakat makin gemar melakukan transaksi secara non-tunai, sementara ada juga mitra yang belum terbiasa. Di Grab, layanan semacam ini disebut GrabPay. Faktanya di lapangan, ada segelintir driver yang justru menolak melayani customer yang membayarnya via GrabPay. Padahal bagi konsumen, GrabPay terbilang menguntungkan karena sering ada promo maupun memudahkan saat sedang tidak punya cash. “Kami memahami banyak mitra pengemudi yang masih enggan untuk menerima pembayaran non-tunai karena waktu pemrosesan yang lebih lama untuk transaksi dengan kartu kredit dan debit. Kami percaya fitur pencairan dana instan ini akan membuat mereka  semakin  nyaman dengan pembayaran non-tunai.” jelas Mediko Azwar, Marketing Director, Grab Indonesia.

Baca juga:

Lazada-Tokopedia Kini Bersaudara, Kok Bisa?

Saat ini Grab tengah beroperasi di 52 kota di Indonesia. Mereka pun telah menciptakan lapangan pekerjaan setidaknya di 500 kota di Tanah Air serta meningkatkan pendapatan hingga 34 persen dibandingkan pendapatan rata-rata.  

SHARE:

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun

Microsoft "Rayu" Pengguna Windows 10 untuk Beli PC Copilot+