Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Elon Musk Tetap Beli Twitter, tapi dengan Satu Syarat
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Elon Musk masih berseteru dengan Twitter terkait pembelian platform media sosial tersebut senilai USD44 miliar. Secara sepihak, bos Tesla itu menarik kesepakaran pembelian.

Alasannya, Twitter idak dapat membuktikan bahwa spam dan akun palsu berjumlah kurang 5% dari total jumlah akun Twitter. Musk yakin setidaknya 10% pengguna aktif harian Twitter yang melihat iklan tidak asli alias akun bot.

Yang lebih buruk, dalam gugatannya, Musk menyebut, 65 juta atau 28% dari 229 juta pengguna aktif harian di Twitter, tidak melihat iklan apa pun.

Baca juga:
Giliran Elon Musk Gugat Balik Twitter

Untuk mengungkap data itu, dia menggunakan alat khusus yakni Botometer. Alar dibuat oleh Universitas Indiana guna mengukur akun tidak autentik.

Mengutip laman Giz China, sidang sengketa kedua pihak akan dimulai pada Oktober mendatang. Dalam dokumen, pengacara Musk menulis, “Twitter salah menghitung jumlah akun palsu dan spam di platformnya, sebagai bagian dari skema untuk menyesatkan investor tentang prospek perusahaan. Pengungkapan Twitter perlahan-lahan terurai, Twitter pun panik menutup gerbang informasi dalam upaya putus asa untuk mencegah pihak Musk mengungkap penipuannya."

Prev Next Page 1 of 2
SHARE:

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun

Microsoft "Rayu" Pengguna Windows 10 untuk Beli PC Copilot+