Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Hanya dua bulan, Indonesia kuasai 25 persen pelanggan Iflix
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Sejak pertengahan Juni 2016, layanan video on demand (VOD) Iflix memasuki pasar Indonesia dengan bekerjasama dengan Indihome milik Telkom. Dua bulan berlalu, layanan Iflix diklaim berkembang secara pesat di Tanah Air. "Kami sangat senang dengan pertumbuhan jumlah pelanggan Iflix di Indonesia. Kerjasama dengan Telkom lewat Indihome memberikan kontribusi yang cukup besar pada pertumbuhan jumlah pelanggan kami di sini," ujar Cam Walker, CEO iflix Indonesia. Saat ini, Iflix telah tersedia di beberapa negara yakni Malaysia, Thailand, Filipina, Indonesia dan Srilanka. Pelanggan Iflix dari kelima negara yang dilayaninya diklaim telah mencapai angka sekitar 1 juta pelanggan dan masih terus bertambah. Indonesia sendiri diharapkan Cam bakalan menjadi negara yang memiliki kontribusi dari jumlah pelanggan Iflix di akhir tahun 2016. Hingga saat ini, pelanggan Iflix dari Indonesia disebutkan telah mencapai angkat 25 persen meskipun dalam waktu singkat. "Jumlah pelanggan dari Indonesia sekitar 25 persen dari total jumlah pelanggan yang adadi Iflix. Jumlahnya masih akan terus bertambah, kami berharap di akhir tahun Indonesia mampu menjadi penyumbang terbesar dari total pelanggan Iflix dari 5 negara yang ada sekarang," harap Cam saat ditemui Technologue.id. Demi mencapai harapannya tersebut, Iflix menjalankan serangkaian strategi. Salah satunya ialah menghadirkan fitur Playlist yang menawarkan daftar film dari 35 selebritis Indonesia supaya pelanggannya dapat mengikuti tontonan idolanya seara lebih mudah. Baca juga : PERKENALKAN FITUR BARU, IFLIX GAET 35 SELEBRITIS KIRIM UNDANGAN, IFLIX MAU LUNCURKAN STREAMING MUSIK? ASYIK, LANGGANAN SPOTIFY PREMIUM 3 BULAN CUMA GOCENG!

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun