Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Hypernet Luncurkan Teknologi SSE Versa di Indonesia
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Hypernet Technologies memperkenalkan teknologi Secure Service Edge (SSE) Versa, hasil kemitraan bersama Versa Networks.

Djoko Setyanto, VP IT Services Hypernet Technologies menjelaskan bahwa SSE Versa dapat membantu melakukan pengamanan komunikasi data dengan memanfaatkan teknologi Zero Trust Network Access (ZTNA), Secure Web Gateway (SWG), Software-defined Wide Area Network (SDWAN), Cloud Access Security Broker (CASB) dan Data Loss Prevention (DLP).

Baca Juga:
Bidik UKM, ITSEC Asia dan Hypernet Rilis Solusi Keamanan IT IntelliBron

"Dengan teknologi-teknologi ini, kami optimis dapat membantu klien-klien dari Hypernet dalam mengelola kebijakan keamanan secara terpusat, meningkatkan efisiensi operasional, dan memberikan perlindungan data yang kuat sesuai dengan standar tertinggi," ujar Djoko.

Teknologi SSE Versa memungkinkan perusahaan melakukan sentralisasi pengamanan data secara efisien dan efektif. Dengan fitur Zero Trust Network Access (ZTNA), Hypernet menawarkan pendekatan keamanan yang revolusioner, memastikan setiap akses ke jaringan perusahaan dilakukan melalui verifikasi ketat, sehingga mengurangi risiko ancaman siber.

Selain itu, dengan integrasi berbagai fungsi keamanan seperti firewall, kontrol akses, dan perlindungan ancaman dalam satu platform, perusahaan dapat mengurangi kompleksitas operasional dan biaya. Solusi ini dirancang untuk mendukung pertumbuhan bisnis dengan mudah, memungkinkan penambahan pengguna dan perangkat tanpa mengorbankan keamanan.

Baca Juga:
Hypernet Berdayakan Sektor Manufaktur Lewat Edukasi dan Sertifikasi Pelaku Industri

“Kami fokus mengembangkan dan meningkatkan keamanan komunikasi data di Indonesia dengan terus memperkenalkan teknologi SSE. Beberapa klien kami telah merasakan peningkatan keamanan dan kemudahan dalam pengontrolan kebijakan. Dengan beralih dari VPN ke ZTNA, pengguna bisa mendapatkan keamanan yang lebih baik serta fleksibilitas akses. SSE yang mudah terintegrasi dengan SD-WAN menciptakan satu ekosistem SASE yang solid," tambah Djoko.

Dengan adanya Point of Presence (POP) di Indonesia sejak tahun 2022, Hypernet Technologies memastikan bahwa solusi ini sepenuhnya mematuhi regulasi lokal, seperti Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (PDP), memberikan ketenangan pikiran bagi perusahaan yang beroperasi di wilayah ini.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun