Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Kominfo Akhiri SSI Batch 6, Saring 17 Startup Terpilih
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI resmi menutup serangkaian program akselerator Startup Studio Indonesia (SSI) Batch 6 dengan acara puncak "Milestone Day".

Acara ini merupakan momen krusial dalam perjalanan 17 startup finalis yang telah mendapatkan dukungan dan bimbingan selama empat bulan terakhir untuk mencapai Product Market Fit (PMF). Mereka berkesempatan untuk mempresentasikan bisnis dan pencapaiannya kepada para pemangku kepentingan, seperti lembaga pemerintah dan venture capital.

Baca Juga:
Kisah Dua Startup Jebolan SSI Batch 6 Raih Pertumbuhan Bisnis Positif

Diluncurkan sejak tahun 2020, SSI merupakan program tahunan Kominfo yang bertujuan untuk mendampingi dan melatih para startup tahap awal (early-stage) dalam perjalanan mencapai product-market fit (PMF). Konsistensi dan kualitas program inkubator ini terbukti efektif meluluskan total 80 alumni startup dari 5 batch terdahulu, dimana para alumni berhasil scale up dan mengembangkan bisnisnya, baik dengan meraih pendanaan, investor baru, hingga memperluas jangkauan operasional.

Menurut data SSI, alumni yang berhasil mendapatkan pendanaan tahap awal setelah lulus dari program berkisar di angka 13-40% di setiap batch. Per Desember 2022, total pendanaan yang mengalir ke alumni SSI telah mencapai Rp 392,1 miliar.

Koordinator Startup Digital, Sonny Hendra Sudaryana menjelaskan bahwa Kominfo berkomitmen untuk terus mendampingi para founders dalam pengembangan bisnisnya, serta membentuk ekosistem digital di Indonesia agar terjadi transfer of knowledge & experience, termasuk dalam menghadapi tech winter saat ini.

"Oleh karena itu, SSI menjadi wadah yang tepat dimana founders tahap awal bisa belajar dan berdiskusi langsung dengan para mentor berpengalaman dari startup ternama,” ungkap Sonny.

Dukungan terhadap startup tahap awal tidak berhenti seiring dengan berakhirnya program SSI. Kominfo masih terus berinteraksi dan memantau perjalanan masing-masing alumni melalui Program Alumni.

Baca Juga:
Resmi Dibuka, Startup Studio Indonesia Batch 6 Kantongi 17 Startup

Selain itu, Kominfo pun mengadakan sesi coaching tambahan dan pertemuan rutin untuk mempererat peran SSI sebagai wadah ekosistem digital yang komprehensif. Kehadiran SSI sebagai wadah ekosistem mempermudah pelaku startup di Indonesia untuk bertemu, berjejaring, dan menjalin kolaborasi satu sama lain.

Tujuh belas alumni dari program SSI Batch 6 terdiri dari startup yang bergerak di berbagai bidang, seperti: MODA (perusahaan properti dan konstruksi berbasis teknologi), Assemblr (platform ekosistem Augmented Reality), AYO Indonesia (aplikasi komunitas sepak bola), Baskit (SaaS khusus untuk toko grosir dan distributor), DEUS Human Capital Services (platform manajemen personalia/HR dengan gamifikasi), Inventing (penyedia layanan printing digital), Lakuliner (aggregator penyedia cloud kitchen untuk brand F&B), Looyal (aplikasi manajemen bisnis untuk usaha online dan offline), Medi-Call (layanan kesehatan on-demand di rumah), OneKlinik (penyedia jasa kesehatan dasar berbasis teknologi), Pajak.io (platform solusi kebutuhan perpajakan), Payable (platform all-in-one checkout), Rooma (penyedia jasa dan produk desain interior), SMEs Pack (aggregator ekspor untuk UMKM), Tweak (platform fitness on-demand), Tokban (marketplace toko bahan bangunan), dan RASA (sebelumnya Warjali – platform penyedia bahan baku, informasi, dan pendanaan UMKM, warung, dan petani).

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun