Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Menkominfo Bangun Kerjasama dengan Uni Eropa
SHARE:

Technologue.id - Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate baru, saja menerima kunjungan Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia, H.E. Vincent Piket. Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak membahas peluang investasi infrastruktur digital, skema pembiayaan untuk investasi Indonesia, dan General Data Protection Regulation (GDPR).

“Saya menerima kunjungan Bapak H.E. Vincent Piket untuk membahas potensi kerja sama di sektor infrastruktur digital,” ungkapnya di Kantor Kementerian Kominfo.

Baca Juga:
Tiga Jurus Menkominfo Dorong Ekosistem Digital Aman dan Inklusif di Indonesia

Selain membahas pembangunan potensi kerjasama sektor infrastruktur digital, Menkominfo juga mendiskusikan skema pembiayaan untuk investasi di Indonesia khususnya yang berkaitan dengan produksi dalam negeri.

Menurut Menteri Johnny, investasi dari Uni Eropa di Indonesia dapat terwujud dengan beberapa prasyarat yang menjadi acuan pelaksanan regulasi yang berlaku di Indonesia. Menkominfo menyatakan peraturan yang ada di Uni Eropa cenderung sama dengan yang ada di Indonesia.

Menurutnya, kesamaan aturan yang berlaku tersebut akan menjadi peluang payung hukum dalam meningkatkan kerjasama ekonomi di bidang digital Indonesia. Selain itu, peluang investasi dan kerja sama sangat terbuka karena jumlah penduduk yang memiliki daya beli tinggi.

Baca Juga:
Kominfo Bangun Kerjasama Bilateral untuk Perkuat Sektor Digital

Lebih lanjut, Duta Besar Vincent Piket memberikan dukungan bagi Indonesia untuk membangun sistem yang canggih guna memperkuat struktur pasar dan layanan digital.

“Ini untuk melindungi data dan privasi, juga untuk kegiatan ekonomi digital lebih produktif. Kita dapat membuat sistem kerja sama antara Indonesia dan Uni Eropa yang serupa. Tentunya, untuk perdagangan dan investasi yang lebih baik,” ungkapnya.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun