Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Microsoft Siap Buka Akses Model AI-nya Agar Negara Lain dapat Membangun Ekonomi AI Sendiri
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Raksasa teknologi Microsoft telah meluncurkan rangkaian prinsip panduan baru tentang bagaimana mereka mengatur infrastruktur kecerdasan buatan (AI) yang efektif. Nantinya, panduan ini akan membuka akses terhadap teknologinya bagi para pengembang.

Pengumuman yang disampaikan Microsoft di pameran teknologi Mobile World Congress 2024 tersebut menekankan poin penting dari prinsip akses AI yakni demokratisasi AI melalui model AI perusahaan. Microsoft ingin memperluas akses ke infrastruktur AI komputasi awannya (cloud).

Baca Juga:
PS5 Lesu, Sony PHK 900 Karyawan Divisi PlayStation

Wakil ketua dan presiden Microsoft, Brad Smith mengatakan bahwa perusahaannya ingin membuat model AI dan alat pengembangannya tersedia di seluruh dunia. Sehingga memungkinkan negara-negara membangun ekonomi AI mereka sendiri.

“Saya pikir ini sangat penting karena kita menginvestasikan sejumlah besar uang. Sejujurnya, lebih besar dari pemerintah mana pun di dunia untuk membangun pusat data AI sehingga orang di setiap negara dapat menggunakan teknologi ini,” kata Smith, dilansir dari Euronews, Rabu (28/2/2024).

Menurut Smith, negara-negara lain dapat membuat perangkat lunak AI dan aplikasinya, yang digunakan untuk perusahaan serta layanan konsumen dan sejenisnya. Prinsip Akses AI menggarisbawahi komitmen perusahaan terhadap sumber terbuka yang berarti tersedia bagi semua orang untuk digunakan, dimodifikasi, dan didistribusikan.

“Pada dasarnya, prinsip ini menyatakan bahwa kami tidak hanya membangun teknologi ini untuk diri kami sendiri. Kami membuatnya dapat diakses oleh perusahaan-perusahaan di seluruh dunia agar mereka dapat berinvestasi dalam penemuan AI mereka sendiri,” jelas Smith.

Prev Next Page 1 of 2
SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun