Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Netflix Perluas Uji Coba Layanan Cloud Gaming
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Netflix mulai menguji coba layanan cloud gaming di Amerika Serikat, menyusul pelaksanaan uji coba terbatas di Kanada dan Inggris.

Layanan ini merupakan perluasan dari upaya game selular Netflix yang dimulai pada tahun 2021 lalu. Dengan layanan ini, Netflix memungkinkan pelanggannya untuk memainkan game pada smart TV dan perangkat yang tersambung ke TV seperti Fire TV, Chromecast, Roku, dan lainnya dengan menggunakan ponsel mereka sebagai game controller.

Baca Juga:
Netflix Mulai Uji Coba Game di TV dan PC

Setelahnya Netflix juga berencana untuk membuat gamenya tersedia di perangkat lain seperti Amazon Fire TV Streamng Media Players, Chromecast with Google TV, Nvidia Shield TV, Samsung Smart TV, dan lainnya.

Sebelumnya Netflix sudah mulai mengisyaratkan perihal rencananya memasuki pasar cloud gaming pada musim gugur lalu. VP Games Netflix Mike Verdu mengatakan bahwa mereka sedang menjajaki penawaran semacam itu dan berharap para pelanggan Netflix dapat bermain game di mana pun mereka berada.

Nantinya para pelanggan Netflix dapat bermain game dengan gratis dengan berlangganan layanan Netflix dengan berbagai judul terkait dengan acara populer miliknya, seperti Squid Game, Wednesday, Black Mirror, dan lain sebagainya.

Baca Juga:
Netflix Luncurkan Aplikasi Game Controller

Dikutip dari techcrunch.com, untuk layanan cloud gaming ini Netflix juga sudah merilis game dari serial populer seperti Love is Blind, The Queen's Gambit, Stranger Things, Narcos, Nailed It!, dan lainnya.

Dengan masuknya Netflix ke dunia cloud gaming membuatnya akan bersaing dengan layanan cloud gaming lainnya seperti Xbox Cloud Gaming dari Microsoft, Nvidia GeForce Now, Playstation Plus, dan Amazon Luna.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun