Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
PDN Diserang Ransomware, Ini Petuah Komunitas Pemimpin TI Indonesia
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Serangan ransomware yang terjadi baru-baru ini terhadap PDN (Pusat Data Nasional) mendapat perhatian dari iCIO Community, komunitas untuk para pemimpin TI di Indonesia. Mereka menekankan betapa seriusnya ancaman ini.

iCIO Community memberikan pandangannya tentang pentingnya kesadaran terhadap ransomware. Meskipun sulit untuk sepenuhnya mencegah serangan ransomware, langkah-langkah mitigasi yang tepat dapat meminimalisir dampaknya.

Ransomware adalah ancaman serius yang dapat menyebabkan kerugian besar bagi organisasi, termasuk kehilangan atau gangguan data, membuat data tidak dapat diakses sampai tebusan dibayar atau langkah pemulihan alternatif diambil. Downtime operasional juga menjadi risiko, di mana sistem tidak tersedia untuk jangka waktu yang lama, mengakibatkan kerugian downtime dan produktivitas. Selain itu, kerusakan reputasi dapat mempengaruhi organisasi, hilangnya kepercayaan pelanggan, dan menghalangi calon klien.

Baca Juga:
Warganet Bocorkan Identitas Terduga Hacker PDN

iCIO Community menyoroti perlunya disiplin operasional yang ketat untuk memastikan pemulihan yang cepat dalam menghadapi serangan siber. Hal ini mencakup beberapa aspek penting diantaranya hardening dan update critical security patch di level operating system dan firmware perangkat, monitoring kesehatan dan keamanan sistem melalui command center dan security operation center, hingga perlu adanya Disaster Recovery Center (DRC).

"Penting bagi setiap organisasi untuk mengembangkan strategi keamanan siber yang komprehensif dan proaktif. Di dunia yang semakin terhubung dan rentan terhadap serangan siber, perlindungan data dan kolaborasi antar perusahaan tidak hanya penting, tetapi juga mendesak," ujar Iskak Hendrawan, Wakil Ketua iCIO Community.

Penting untuk diingat bahwa basic security hygiene harus menjadi perhatian utama dan disiplin yang tidak boleh diabaikan. Ini adalah fondasi utama untuk melindungi organisasi dari ancaman yang terus berkembang. Kasus-kasus seperti serangan terhadap PDN menunjukkan betapa pentingnya memiliki strategi respons yang cepat dan efektif.

"Kami mengharapkan pemerintah dapat merancang dan mengimplementasikan rencana darurat yang komprehensif untuk mengatasi serangan ransomware. Kolaborasi lintas sektor dan berbagi informasi tentang ancaman serta taktik serangan yang baru menjadi krusial dalam memperkuat pertahanan ancaman siber nasional. Dengan langkah-langkah ini, kami yakin bahwa kita dapat memitigasi dampak negatif dari serangan ransomware dan memastikan keamanan data yang kritis bagi kepentingan nasional," ungkapnya.

Baca Juga:
Bagikan Kunci Dekripsi Gratis, Ini 7 Pesan Terbaru Brain Cipher

Terlebih lagi undang-undang perlindungan data pribadi akan selesai masa percobaannya pada bulan Oktober tahun ini. “Dengan diterapkannya Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi di Indonesia, perusahaan dituntut untuk lebih serius dalam melindungi data pribadi pengguna. Kami dari iCIO Community berharap agar pemerintah dan layanan publik dapat mengadopsi teknologi yang memadai dan menerapkan prosedur tata kelola data yang baik," papar Harry Surjanto, Advisor iCIO Community.

Dengan mengadopsi teknologi yang memadai serta prosedur tata kelola, mitigasi, dan pemulihan data yang baik, pemerintah dan layanan publik dapat memberikan layanan yang lebih baik, meningkatkan kepercayaan masyarakat, dan melindungi informasi penting yang dimiliki.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun