Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Samsung Konfirmasi Kehadiran Fitur AI di Smartphone Flagship Selain Galaxy S24
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Samsung mengonfirmasi bahwa fitur AI yang terdapat di Galaxy S24 bakal hadir di sejumlah ponsel pintar milik pabrikan asal Korea Selatan tersebut, termasuk Galaxy S23. Namun, hanya smartphone yang berada di kelas flagship tertentu saja yang menerima pembaharuan.

Perusahaan mengatakan, seri Galaxy S23 (termasuk S23 FE), Galaxy Z Fold 5, Z Flip 5, dan Galaxy Tab S9 pada akhirnya akan menerima kemampuan AI tersebut. Tampaknya perusahaan telah mengambil langkah pertama dalam mempersiapkan peluncuran ponsel pintar ini.

Baca Juga:
Tingkatkan Kamera, Samsung Siapkan Update Software Galaxy S24

Pabrikan juga telah memperbarui aplikasi Samsung On-Device Resource di Galaxy Store yang deskripsinya menunjukkan fitur AI baru. Aplikasi yang sebelumnya mengelola fungsionalitas ucapan-ke-teks untuk Bixby dan Samsung Keyboard, kini memberikan kekuatan pemrosesan untuk beberapa fitur AI baru milik S24.

Sebagai contoh, aplikasi ini menyertakan fitur untuk terjemahan panggilan waktu nyata dan mengubah rekaman suara menjadi teks. Sekarang aplikasi tersebut tersedia di ponsel andalan seperti Z Fold 5 dan S23 berarti pembaruan One UI 6.1 mungkin akan segera hadir.

Baca Juga:
Jelang Peluncurannya, Spesifikasi Samsung Galaxy A35 Terbongkar

Masih harus dilihat apakah Samsung akan menyertakan fitur AI ini langsung dalam pembaruan One UI 6.1 atau merilisnya secara terpisah. Tapi, hal-hal ini sepertinya tidak menjanjikan bagi pengguna seri Galaxy S22 atau perangkat andalan Samsung lama yang ingin mengakses fitur-fitur baru Galaxy AI.

Pembaruan aplikasi Sumber Daya Pada Perangkat Samsung yang baru dilaporkan hanya tersedia pada model lama yang disebutkan, sehingga seri S22 berpotensi tidak memiliki akses.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun