Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Samsung Siapkan Chromebook Galaxy dengan Tombol Khusus Assistant
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Samsung sebelumnya selalu merilis Chromebook baru setiap setahun sekali. Perusahaan melewatkan peluncuran Chromebook pada 2022 dan 2023.

Perusahaan asal Korea Selatan itu dikabarkan akan meluncurkan perangkat Chromebook Galaxy untuk tahun ini. Menurut laporan dari Chrome Unboxed, Samsung tampaknya sedang mengerjakan Chromebook Galaxy baru yang secara internal diberi nama kode Xol.

Komitmen baru di Chromium Repositories mengungkapkan bahwa Xol akan memiliki kunci khusus untuk Asisten Google. Banyak penerapan kode yang disumbangkan oleh para insinyur di Samsung. Ini akan menjadi Chromebook Galaxy pertama (laptop non-Google pertama) yang memiliki kunci Asisten Google khusus.

Baca Juga:
New Honda BR-V N7X Edition Pamer Bodi di IIMS 2024, Ini Harganya

Sekadar informasi, Chromebook terakhir Samsung adalah Galaxy Chromebook Go, dan diluncurkan pada tahun 2021, dikutip dari SamMobile.

Perangkat mendatang dari Samsung dikatakan ditenagai oleh prosesor Intel Raptor Lake, yang berarti perangkat tersebut memiliki prosesor Intel Generasi ke-13 atau Generasi ke-14. Produk itu juga memiliki faktor bentuk tradisional untuk laptop karena kodenya 'Mode Tablet' yang dinonaktifkan.

Mengingat Asisten Google akan diganti dengan Gemini, tombol Asisten khusus dapat memanggil Gemini. Dengan kolaborasi yang lebih erat antara Google dan Samsung, Samsung mungkin akan membuat Chromebook Galaxy kelas atas dengan kunci Asisten Google khusus.

Kedua perusahaan telah bekerja sama dalam berbagai proyek, termasuk versi pertama Android untuk ponsel lipat, sistem operasi Wear OS 3, integrasi antara Google Home dan SmartThings, serta penggabungan Near Share dan Quick Share.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun