Technologue.id, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menyampaikan dukungan untuk pelaksanaan silaturahmi digital Idul Fitri 1441 H dan era normal baru akibat pandemi Covid-19. Dukungan tersebut disampaikan lewat konferensi pers online pada Jumat (22/05/2020).
"Berbagai upaya dilakukan dalam mempersiapkan jaringan telekomunikasi untuk mengantisipasi lonjakan trafik. Dukungan tersebut antara lain menjaga kinerja jaringan telekomunikasi dan juga menambah kapasitas pada BTS," ujar Menteri Johnny.
Baca Juga:
Kominfo Gagas Tiga Program Pelatihan Bidang Digital di Masa Pandemi
Lebih lanjut dikatakan sebanyak 479.125 unit BTS yang terdiri dari 173.294 BTS 4G, 188.849 BTS 3G, dan 116.982 BTS 2G dilakukan penjagaan agar terus dapat memberikan layanan yang baik. Selain itu Fiber optic (FO) Panjang FO inland 224.583 km dan SKKL 123.859 dengan total panjang FO 348.442 km juga turut dipantau ketat.
Untuk penambahan BTS, akan dipersiapkan mobile BTS sebanyak 178 unit yang dikerahkan untuk mengantisipasi lonjakan trafik pada kondisi Darurat Covid-19, dari keseluruhan BTS secara Nasional sejumlah 479.125. Mobile BTS ini akan digunakan apabila memang diperlukan.
"Penjagaan dan monitoring jaringan telekomunikasi melalui Network Operation Center (NOC) yang beroperasi selama 24 jam, 7 hari dalam seminggu juga akan dilakukan di titik-titik strategis pada kondisi PSBB yaitu di area pemukiman, jalan tol, puskesmas dan rumah sakit rujukan layanan Covid-19," tambahnya.
Baca Juga:
Menkominfo: Pandemi Bawa Peluang, Bukan Cuma Kesulitan
Selama masa pandemik COVID-19 dan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sendiri, Kominfo telah memonitoring kualitas telekomunikasi dengan melakukan pengukuran Quality of Service (QoS) layanan suara dan data/internet seluler terhadap operator seluler guna memastikan layanan prima telekomunikasi.
Menurut Kominfo, keberhasilan panggilan rata-rata tercatat mencapai angka 94,21%, sedangkan pada pengukuran layanan data menunjukkan bahwa tingkat kecepatan download rata-rata internet seluler sebesar 15,57 Mbps, kecepatan upload rata-rata 13,34 Mbps dan latency 27,37 milisecond. Pengukuran juga dilakukan terhadap penggunaan streaming byYoutube dan Whatsapp, dimana diperoleh tingkat keberhasilan rata-rata untuk Youtube sebesar 84,82% dan Whatsapp sebesar 90,6%.