Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Kacau, Virus Corona Dimanfaatkan Hacker
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Para pelaku kejahatan siber tidak ada henti-hentinya mencari celah untuk melancarkan aksi mereka. Kali ini dengan memanfaatkan topik virus Corona yang sedang hangat di masyarakat, perusahaan keamanan siber Kaspersky menemukan file berbahaya yang menyamar sebagai dokumen terkait virus Corona. Kaspersky mengungkapkan bahwa file berbahaya yang ditemukan menyamar dengan kedok file mp4, pdf, dan docx yang membahas virus corona. File-file tersebut menyamar sebagai video yang membahas cara melindungi diri dari virus, informasi terkini seputar ancamannya dan bahkan prosedur deteksi virus.

Baca Juga: Ingat, Sebar Hoax Soal Virus Corona Bisa Didenda Miliaran

Menurut Kaspersky, pada kenyataannya file-file tersebut berisi berbagai ancaman dari Trojan ke worm yang mampu menghancurkan, memblokir, memodifikasi atau menyalin data, serta mengganggu pengoperasian komputer atau jaringan komputer. Analis Malware Kaspersky, Anton Ivanov mengatakan, "virus Corona, yang sedang dibahas secara luas sebagai berita utama, telah digunakan sebagai umpan oleh para pelaku kejahatan siber. Sejauh ini kami hanya melihat sejumlah 10 file unik, tetapi karena aktivitas demikian kerap terjadi dengan topik populer di media, maka kami memperkirakan kecenderungan ini akan bertambah."

Baca Juga: Bikin Mewek, Ayah Tak Bisa Gendong Balita Terpapar Virus Corona

Menurut Ivanov, ketika masyarakat masih memiliki kekhawatiran akan kesehatan mereka, itu kemungkinan akan dimanfaatkan oleh penjahat siber dengan menyematkan Malware di dalam dokumen palsu tentang penyebaran virus Corona. Karena itu, masyarakat diimbau untuk menghindari tautan mencurigakan dan merujuk kepada sumber resmi. Terkait virus Corona sendiri, Informasi terbaru per tanggal 1 Februari 2020 tercatat 11.953 kasus Virus Corona terkonfirmasi. Sebanyak 1821 kasus diantaranya dilaporkan dari Cina yang tersebar di 34 wilayah. Total kematian 259 kasus (CFR 2,2%) yang seluruhnya terjadi di China.

SHARE:

Alodokter Selesaikan Masalah Protes Mantan Karyawan Soal PHK Sepihak

IndoTelko Forum: Kolaborasi Lintas Sektor Wujudkan Indonesia Emas 2045