Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Karyawan Google Keluhkan Peluncuran Bard Terlalu Buru-buru
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Dengan diumumkannya chatbot AI baru dari Google, Bard minggu ini, banyak karyawan Google yang tidak suka dengan pengumuman yang terkesan buru-buru.

Hal ini menyebabkan kehilangan US$ 100miliar karena memberikan jawaban yang tidak benar saat acara promosi yang membuat investor dan karyawan Google kesal.

Baca Juga:
Bard, Google Siap Luncurkan Teknologi AI Terbarunya

Mereka menyatakan ketidakpuasaannya dengan kinerja Bard dan memberikan kritik kepada CEO Sundar Pichai. Saham Google pun dikatakan mengalami pukulan cukup besar dan kehilangan hampir $100 miliyar dari nilai pasarnya hanya dalam satu hari.

Pichar dan kepala AI Jeff Dean dikabarkan telah menyatakan keprihatinannya terhadap masalah ini dan menyatakan bahwa ada "risiko reputasi" yang muncul bersamaan dengan merilis alat AI terlalu dini.

Namun Google sepertinya telah mengubah langkahnya setelah ChatGPT OpenAI tersedia dan meminta bantuan Larry Page dan Sergey Brin selaku pendiri Google untuk merencanakan respon perusahaan.

Baca Juga:
Google Cloud Guyur Investasi Rp4,5 Triliun ke Startup AI

Menurut The Verge, pesaing Google ChatGPT tidak akan melihat ketersediaan yang lebih luas selama berminggu-minggu. Sejalan dengan rencana Microsoft untuk meningkatkan pencarian web dengan bot yang dapat memberikan jawaban untuk berbagai jenis pertanyaan.

Tidak heran jika Google memutuskan untuk pamerkan Bard sekarang, meskipun sedikit lebih awal dari yang diharapkan.

SHARE:

Microsoft Dukung Keahlian AI untuk 2,5 Juta Orang di Asia Tenggara

Ramaikan Pameran Kendaraan Listrik PEVS 2024, Chery Pamerkan Mobil Listrik Andalannya