Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Latih Bibit Pendiri Startup Sejak Dini Lewat Permata YouthPreneur
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - PermataBank kembali menggelar program PermataYouthPreneur (PYP). Program ini merupakan sebuah pelatihan startup inspiratif dengan kurikulum komprehensif di bidang kewirausahaan (meliputi bisnis model, startup digital, coding dan literasi keuangan). Program ini ditujukan bagi para siswa/i tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan jurusan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) selama periode dua bulan pembelajaran.

Baca Juga: Super App PermataMobile X Muat Ratusan Fitur Bak Bank ‘Berjalan’

Mengusung tema “Inovasi Financial Technology Menuju Industri 4.0”, PermataBank bekerjasama dengan Arkademy dan didukung oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Otoritas Jasa Keuangan (OJK), mengemas program PYP dalam rangkaian diskusi & pelatihan, modul kurikulum online serta mentoring, agar peserta mampu mengembangkan ide produk fintech masing-masing. Para peserta terpilih nantinya akan mendapatkan berbagai kesempatan pengembangan diri mulai dari beasiswa sekolah coding, magang, hingga inkubasi startup. Berdasarkan hasil seleksi yang dilakukan secara online di area Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah dan Sumatera, jumlah peserta program PYP 2019 adalah sebanyak 130 peserta. Jumlah ini meningkat jauh dibandingkan tahun sebelumnya. Kota Jakarta dan Malang dipilih menjadi kota induk pelaksanaan program PYP 2019.

Baca Juga: Startup Titipku.com Sabet Penghargaan Australia Awards

Dhien Tjahajani, Director Legal & Compliances PermataBank berharap, “Melalui program ini para peserta dapat mengembangkan kemampuannya menjadi startup digital dan dapat menginspirasi generasi muda Indonesia untuk tumbuh menjadi wirausahawan digital yang sukses, siap menghadapi tantangan global dan berguna bagi masyarakat." "Dan untuk pertama kalinya di tahun ini, PYP juga membuka kesempatan bagi siswa disabilitas untuk mengikuti seluruh rangkaian program di mana salah satu tim terpilih merupakan tim yang berisi dari 3 siswa SLB tuna netra," pungkas Dhien.

SHARE:

Laporan Tahunan Titipku Berfokus pada Dampak ke Masyarakat

Program Bangkit 2024 Kembali Rekrut Ribuan Mahasiswa Belajar AI