Tim tersebut berperan dalam menjamin pembebasan kepala keuangan Huawei, Wanzhou Meng, yang ditangkap pihak berwajib di Kanada atas permintaan AS.
Dengan kembalinya Meng ke Tiongkok dan kasus hukum terhadapnya selesai, Huawei tampaknya menerima kenyataan terbatas keterlibatan AS.
Baca Juga:
Google Assistant dan ChatGPT Bakal 'Berteman' di Perangkat Android
Kini, perusahaan mengalihkan perhatiannya ke bisnis infrastruktur pusat data untuk pertumbuhan pada tahun 2024, seperti dilansir The Register.
Selain itu, Huawei terus mencari pasar untuk peralatan telekomunikasinya di luar Eropa, dan negara-negara seperti Malaysia menunjukkan minatnya.