Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Menkominfo Budi Arie Setiadi Umumkan Fadhilah Mathar Sebagai Dirut Bakti Kominfo
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi mengumumkan Fadhilah Mathar sebagai Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Dirut Bakti).

Fadhilah Mathar menggantikan posisi Anang Achmad Latif yang tersangkut kasus dugaan korupsi base tranceiver station (BTS) 4G. Selama kekosongan posisi Dirut Bakti, Plt Menkominfo Mahfud Md ketika itu menunjuk Irjen Kominfo Arief Tri Hardiyanto sebagai Plt Dirut Bakti.

Baca Juga:
Ejek Mark Zuckerberg, Elon Musk Sebut CEO Meta Tak Seperti "Bruce Lee Modern"

Proses pelantikan berlangsung di Gedung Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Jakarta. Fadhilah Mathar akan menjabat sebagai Dirut Bakti selama 5 tahun.

"Pada hari ini, jam 13.00 WIB tanggal 14 agustus 2023, Kementerian Komunikasi dan Informatika telah menetapkan, melantik Ibu Fadhilah Mathar sebagai Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Dirut Bakti)," kata Menteri Budi melalui saluran YouTube Kominfo pada Senin (14/8/2023).

"Hal-hal yang krusial mengenai BTS dan sebagainya akan dituntaskan pada tahun ini juga, di samping isu satelit, HBS, HTS dan sebagainya. Semoga dukungan Bapak, Ibu, Saudara sekalian tugas ibu Fadhilah bisa terwujud karena ini amanat dari Presiden untuk menuntaskan pembangunan BTS yang tersisa di tahun 2023 ini," terang menteri Budi.

Baca Juga:
Kominfo: Implementasi AI Harus Diawasi Lewat Kebijakan dan Regulasi

Sekadar informasi, Kominfo membuka seleksi jabatan Dirut Bakti sejak April 2023. Dalam perjalanannya, belum ada kandidat yang memenuhi syarat, sehingga Kominfo melakukan seleksi ulang Dirut Bakti pada akhir Mei 2023.

Beberapa pekerjaan menanti Dirut Bakti seperti menyelesaikan proyek BTS 4G di wilayah 3T serta pengoperasian satelit Satria-1.

SHARE:

Cara Service Smartphone Vivo Pakai Layanan Antar Jemput

Windows 10 Capai 70% Pangsa Pasar OS Microsoft, Windows 11 Turun Peminat