“Sementara kami mulai mengerjakan berbagi berbayar lebih dari 18 bulan yang lalu, telah jelas selama lima tahun bahwa 'Akun Netflix adalah untuk orang-orang yang tinggal bersama dalam satu rumah tangga',” kata Juru Bicara Netflix, Kumiko Hidaka, dalam pernyataan tertulisnya melalui email kepada The Verge.
“Jutaan anggota yang secara aktif berbagi akun di negara-negara ini telah diberi tahu melalui email, tetapi mengingat pentingnya perubahan ini, kami meningkatkan pemberitahuan dalam produk lebih lambat. Kami senang dengan tanggapannya hingga saat ini,” tambahnya.
Biaya untuk akun tambahan lebih murah daripada mendaftar untuk akun baru yang terpisah. Netflix mengenakan biaya tambahan Rp42.039 di Chili, Kosta Rika (Rp43.000), dan Peru (Rp31.000) untuk menambahkan hingga dua pengguna yang berada di luar rumah pemegang akun.
Baca juga:
Vivo Y33E 5G Hadir dengan Chipset Mediatek Dimensity 700
Tindakan keras terhadap pembagian kata sandi akan segera terjadi setelah Netflix melaporkan kehilangan pelanggan untuk pertama kalinya dalam lebih dari satu dekade dalam laporan pendapatan terbarunya, meskipun masih memiliki 74,58 juta pelanggan di AS dan Kanada, serta 222 juta secara global.
Perusahaan akan mengalami beberapa perubahan saat berusaha mencari pelanggan baru, dan berjuang mempertahankan pelanggan yang dimilikinya dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat.
Eksekutif Netflix dilaporkan memberi tahu karyawan bahwa perusahaan akan memperkenalkan rencana yang lebih murah dan didukung iklan pada 2022. Cara itu menawarkan biaya yang lebih murah untuk tetap berada di flip setelah pelanggan lama melihat kenaikan harga hampir setiap tahun.