Technologue.id, Jakarta - Kehadiran teknologi kecerdasan buatan atau AI diklaim mampu menggantikan berbagai profesi seperti programing, koki, jurnalis sampai Human Resources (HR). Alih-alih menggantikan, justru teknologi ini harus dimanfaatkan agar pekerjaan semakin mudah.
CEO Jobseeker Company, Chandra Ming mengatakan bahwa teknologi AI bisa memudahkan pekerjaan seorang perekrut atau HR di sebuah perusahaan. Nantinya, perusahaan bisa membuat iklan secara otomatis hanya dengan menuliskan kata kuncinya saja.
Baca Juga:
Telkom University Umumkan Kolaborasi Kembangkan Neural Host di Industri Telekomunikasi
"Kalau dulu, iklan lowongan pekerjaan lebih banyak ada di koran kemudian pindah ke platform pencarian pekerjaan. Sekarang, mau nulis iklan lowongan kerja cukup pakai AI," jelasnya dalam seminar bertemakan Leverage HR Tech to Scale Up yang diadakan Jobseeker.
Chandra menambahkan, meskipun kehadiran AI mampu membantu pekerjaan seseorang apapun profesinya, teknologi ini masih tidak bisa menggantikan tugas-tugas tertentu misalnya dalam hal intuisi.
Baca Juga:
Realme 12 Series 5G Resmi Meluncur di Indonesia, Ini Fitur dan Harganya
"Bicara intuisi, ini adalah hal yang tidak bisa AI jangkau. Mungkin nanti tapi tidak dalam waktu dekat. Kita juga jangan takut dengan teknologi ini, justru harus kita pelajari dan manfaatkan," terangnya.
Sebagai informasi, saat ini berkembangan teknologi sudah banyak membatu pekerjaan setiap orang. Yang terbaru, ada aplikasi untuk membuat video hanya dengan menuliskan sejumlah kalimat saja. Kemudian ada Neuralink di mana otak manusia ditanamkan chip.