Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Persingkat Birokrasi, Jokowi Bakal Ganti PNS dengan Kecerdasan Buatan
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Pada 2020, Presiden Joko Widodo berencana memangkas pejabat eselon di kementerian untuk mempersingkat arus birokrasi. Jokowi menyatakan telah memberi instruksi pada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kementerian PAN-RB) untuk mengganti dengan teknologi Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan. "Saya sudah perintahkan Kementerian PAN-RB, gantikan dengan AI karena saya yakin kecepatan kita dalam birokrasi akan lebih cepat. Saya yakin itu," ungkapnya saat acara CEO Forum di Jakarta pada Kamis (28/11/2019). Jokowi menjelaskan, pemangkasan akan dilakukan pada eselon III dan IV.

Baca Juga: Pemanfaatan AI Ditengah Tingginya Penggunaan Data

Menurutnya, program pemangkasan pejabat eselon ini dibutuhkan oleh para pelaku usaha. Pasalnya, selama ini birokrasi yang berbit-belit menjadi salah satu kendala investasi masuk ke Indonesia. Dengan kehadiran AI di dalam struktur pemerintahan akan jauh lebih efektif dalam birokrasi. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menambahkan, yang diganti dengan AI adalah pegawai pemerintahan yang bekerja di bidang pembuatan perizinan. "Sekarang beberapa sudah didorong antara lain omnibus law untuk Cipta Kerja dan juga ada yang namanya OSS dan single map policy. Jadi salah satunya menggunakan AI di situ," jelasnya.

Baca Juga: Lakukan Digitalisasi, JNE Tuai Kepuasan Pelanggan

Airlangga mencontohkan rumitnya pengajuan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang berhadapan dengan birokrasi yang berlapis. Dengan hadirnya AI, IMB tidak perlu digunakan. "Kita menyederhanakan IMB terutama untuk gedung dua tingkat. Nah, perizinan didorong berbasis bukan seperti sekarang, tetapi risk based approach, itu basisnya standar," tambahnya. Hal yang sama berlaku dalam penerbitan izin usaha bagi UMKM. Dengan kecerdasan buatan, para pelaku UMKM bisa bebas dari birokrasi yang berlapis. Pemangkasan alur birokrasi di pemerintah dengan kecerdasan buatan tinggal menunggu programnya diluncurkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).

SHARE:

Tren Belanja Online Masyarakat pada Ramadan-Lebaran 2024

Startup Energi Terbarukan Xurya Lolos Sertifikasi B Corp