Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Reog Mau Diklaim Malaysia, Netizen Murka
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Malaysia berencana mengajukan Reog Ponorogo sebagai warisan tak benda negara mereka ke United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organizations (Unesco).

Kabar ini sontak membuat warganet tanah air geram. Pasalnya, Reog adalah kesenian tradisional khas Ponorogo, Jawa Timur yang sudah ada sejak berabad-abad lalu. Karena itu pula Ponorogo dikenal dengan julukan Kota Reog atau Bumi Reog.

Baca Juga:
Meme Kocak Netizen Tanggapi Yusuf Mansur Marah-marah

"Kan namanya reog ponorogo ya. Emang di malaysia ada daerah bernama ponorogo? Gosah ngadi-ngadi dah 🙂," cuit @intan_jaws

"reog punya INDONESIA PAKK bukan Malaysia, kalau mau mengajukan ke UNESCO mending yang udah pasti punya budaya sendiri, jangan budaya tetangga di klaim," tulis @chelsisi26

"Malaysia kok hobi banget ngeklaim budaya Indonesia, udah tau namanya REOG PONOROGO, ya jelas budaya sinilah. Tolong buat pemerintah dan pak @nadiemmakarim
🙏🙏 terus perjuangin budaya asli nusantara ini sampai di sahkan UNESCO
," ujar @DyIkee

"Malaysia emang egois ya, udah warga nya bikin Tweet kayak gini, terus Reog Ponorogo mau diklaim juga? Kurang puas apa main klaim sana-sini? Coba nih ya kalo upin-ipin gak ada fans sebanyak itu di Indonesia, orang Indonesia yang rugi? Ya enggak lah, tolonglah lah ya jangan gini," papar @erdina_nadya

"Halo yang demo…Demo nya ke Kedubes Malaysia yang ada di indo aja, sambil bawa reog. Lebih greget kayak nya. Kasi tau dia reog adalah Indonesia," celoteh @massijikosong2

Baca Juga:
Biaya PPN dan Pertamax Naik, Netizen: Ini April Mop?

Sebagai informasi, Wujud Reog adalah berupa barongan harimau berhias bulu merak yang mengembang. Sang pemain terkadang mengibas-ngibaskan bulu-bulu merak tersebut agar memunculkan keindahannya.

SHARE:

Deretan Perempuan Punya Andil Besar dalam Pengembangan Teknologi

Free Fire Terancam Diblokir, PBESI Sarankan Batasan Usia Mengakses Game