Technologue.id, Jakarta – Bulan ini, Samsung telah menunjukkan kebolehannya dalam menciptakan smartphone lipat. Berkat teknologi Infinity Flex Display, device berlayar 7,3 inci itu bisa dilipat di bagian tengahnya dan menjadi perangkat 4,58 inci yang muat dimasukkan kantong. Sambil menunggu produk itu diproduksi massal, Samsung mengenalkan W2019, sebuah flip phone yang memiliki layar ganda. Suksesor produk serupa tahun lalu, yakni W2018, itu hadir dengan dua panel S-AMOLED (internal dan eksternal) berukuran 4,2 inci dengan resolusi 1920x1080 piksel. Alhasil, user dapat menggunakan ponselnya dengan atau tanpa di-flip terlebih dulu.
Baca juga:
Smartphone Lipat Samsung Cocok untuk Main Game?
AndroidAndMe.com (10/11/2018) menjabarkan kalau ponsel flip itu berjeroan flagship. Sebab, terdapat chipset Snapdragon 845, RAM 6GB, dan opsi ROM hingga 256GB yang masih dapat diperluas dengan microSD. Sementara OS-nya adalah Android 8.1 Oreo berbalut UI besutan Samsung sendiri. [caption id="attachment_42372" align="alignnone" width="673"]
Kamera belakang Samsung W2019 (source: Samsung)[/caption]
Adapun kamera utamanya bertipe ganda; sensor pertama beresolusi 12MP dengan dual aperture (f/1.5-2.4), sensor satunya lagi bertipe telephoto. Kedua sensor itu sudah mendukung OIS dan bisa dipakai untuk merekam video slow-motion FHD. Sedangkan kamera depannya cenderung biasa saja: sensor 8MP dengan bukaan f/2.0.
Baca juga:
Market Share Samsung Mengecil akibat Digulingkan Vendor Tiongkok
Ponsel berbaterai 3.070mAh ini tidak memiliki headphone jack. Ia hanya mengandalkan port USB-C, sehingga Anda memerlukan konektor kalau ingin menggunakan headphone konvensional. Untuk fingerprint, Samsung meletakkannya pada bagian sisinya. Walaupun secara desain flip phone tergolong jadul, tetapi Samsung W2019 tak layak disepelekan. Pun dari segi harga. Per unitnya, gadget yang juga dipersenjatai dengan asisten virtual Bixby berikut dedicated button-nya ini dibanderol 18.999 Yuan (sekitar Rp40 jutaan).Baca juga:
Minat membelinya?