Technologue.id, Jakarta - SayaKaya, agen penjual, resmi rilis aplikasinya di Indonesia. Dengan peluncuran ini, SayaKaya menargetkan bisa bekerjasama dengan tujuh manajer investasi tahun ini.
Chief Marketing Officer SayaKaya, Prita Ilham Poempida, menjelaskan bahwa SayaKaya saat sudah punya lebih dari 20 produk reksa dana. Produk ini berasal dari beberapa manajer investasi (MI) di seperti PT Sucor Asset Management, PT Trimegah sset Management, dan PT Syailendra Capital.
Baca Juga:
Platform Investasi Online Ajaib Group Kantongi Pendanaan Seri A
Rencananya, tahun ini SayaKaya tidak akan tambah terlalu banyak MI dan cuma bakal tambah empat MI lagi. Terkait MI, SayaKaya saat ini sedang dalam proses kerjasama dengan satu MI berbentuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN) serta dua MI perusahaan asing.
“Untuk MI perusahaan asing ini, prosesnya sudah hampir rampung dan sebentar lagi akan terpampang di aplikasi SayaKaya,” papar dia.
Ke depan, SayaKaya bukan cuma pasarkan produk reksa dana, namun produk investasi lain dan produk asuransi. SayaKaya juga bakal tawarkan jasa konsultasi dengan financial planner yang tersertifikasi.
Prita menjelaskan, sebagai tahap awal, SayaKaya bakal tawarkan produk reksa dana konvensional dan syariah. Produk ini punya kelebihan karena adanya diversifikasi aset.
“Dengan diversifikasi aset, investasi akan disebar ke beberapa instrumen menggunakan perhitungan dan analisa dari MI, sehingga fluktuasi dari masing-masing aset akan saling terkompensasi dan investor akan mendapatkan imbal hasil yang optimal,” jelasnya.
Baca Juga:
Kiat-kiat Investasi Aset Digital NFT
Lewat SayaKaya, para investor bisa sesuaikan jumlah investasi yang sudah direncanakan, seperti menabung dengan modal investasi yang bisa dimulai dengan Rp100.000.
Lewat aplikasi SayaKaya, investor bisa pantau portofolio secara berkala di manapun dan kapanpun secara online. Saat ini, aplikasi SayaKaya sudah dapat diunduh pada Google Play Store (Android).