Technologue.id, Jakarta - Sony resmi umumkan kehadiran konsol game berbasis Virtual Reality (VR) terbarunya, yaitu PlayStation (PS) VR2, lewat acara tahunan Consumer Electronics Show (CES) 2021.
PS VR2 dikonfirmasi bakal rilis dengan layar OLED 4K HDR (2.000 x 2.040 piksel) yang support refresh rate antara 90 sampai 120 Hz, dan bidang pandang sampai 110 derajat.
Perangkat konsol VR generasi kedua buatan Sony ini dibuat agar bisa terkoneksi dan dimainkan pada konsol next-gen buatan Sony lainnya, yaitu PlayStation 5 (PS5). Selain itu, PS VR2 juga punya tiga teknologi terbaru yaitu Eye Tracking, headset feedback, dan 3D Audio.
Empat kamera yang tertera pada PS VR2 sudah dilengkapi dengan teknologi Eye Tracking, sebuah fitur yang diklaim mampu lacak dan deteksi gerakan mata pengguna saat pakai perangkat ini.
Senior Vice President, Hediaki Nishino, menjelaskan bahwa kehadiran Eye Tracking bisa bikin pemain untuk berinteraksi dengan ekspresi yang tampak lebih nyata.
Lalu ada headset feedback, yaitu sebuah fitur sensor yang bisa perkuat sensasi gerakan buat pemain. Headset feedback dirancang pakai satu kompoten mesin built-in yang diklaim mampu tingkatkan pengalaman main game lewat sensor getaran.
Sebagai contoh, pemain PS VR2 bisa rasakan denyut nadi karakter yang naik saat momen-momen menegangkan, suara objek yang lewat di dekat kepala karakter, sampai sensasi dorongan saat kendaraan yang dinaiki karakter bergerak. Lalu ada juga “Tempest 3D Audio Tech”, sebuah fitur yang disematkan pada headset VR ini mampu bikin suara di sekitar pemain jadi lebih hidup.
Kehadiran PS VR2 ini disertai dengan perangkat kendali (controller) terbaru bernama VR2 Sense yang punya fitur-fitur canggih seperti haptic feedback dan adaptive triggers. Keduanya diklaim mampu hadirkan pengalaman bermain dan berinteraksi di PS VR2 jadi semakin terasa nyata.
Untuk konektivitasnya, PS VR2 pakai rangkaian port Bluetooth 5.1 dan port USB Type-C untuk bisa menghubungkan perangkat ke PS5 dan controller.
Bersamaan dengan diumumkannya PS VR2, Sony juga ungkapkan Horizon Call of the Mountain sebagai salah satu game yang bakal hadir di konsol VR terbarunya ini. Game ini dirancang khusus untuk ajak pemain masuk dan mengenal lebih mendalam dunia yang ada di sekuel game Horizon.
Pemain juga bakal jelajahi keadaan alam yang familiar dengan prekuel Horizon Zero Dawn, termasuk sosok salah satu robot tertinggi yang ada di game, yaitu Tallneck. Horizon Call of the Mountain sendiri bakal digarap oleh dua developer game sekaligus, yaitu Guerrilla dan Firesprite.
Meski sudah umumkan spesifikasi dari PS VR dan VR2 Sense, Sony masih belum ungkapkan berapa harga dan jadwal rilis dari kedua perangkat ini.