Technologue.id, Jakarta - Para ilmuan dari Massachusetts Institute of Technology berhasil mengembangkan perekat super kuat yang terbuat dari 90% air.
Pembuatan lem super kuat ini terinspirasi dari fenomena alam disekitar pantai. Fenomena kerang dan teritip yang menempel di permukaan tebing, lambung kapal sampai kulit ikan paus, berpotensi menjadi bahan hidrogel.
Baca Juga:
Garmin Ajak Pengguna Pantau Kesehatan Fisik dan Mental Lewat Teknologi
Ikatan hidrogel diklaim sebagai perekat air yang lebih kuat ketimbang lem pada umumnya. Seperti diketahui, hidrogel merupakan campuran dari air dan getah yang menempel dalam waktu lama.
Perlengketan ini menghasilkan bahan yang elastis dan juga kenyal. Bahkan, kekuatan perekat ini sebanding dengan tendon dan tulang rawan yang mengikat tulang manusia.
Baca Juga:
Meluncur di Indonesia, Garmin Venu 3 Tawarkan Banyak Fitur Menarik
Lantaran mengandung lebih dari 90% air, perekat ini cocok digunakan untuk lapisan pelindung kapal maupun kapal selam. Tak hanya itu, bahan ini juga bisa menjadi kateter dan sensor yang aman jika ditanamkan ke tubuh manusia.