Technologue.id, Jakarta - Xiaomi disinyalir sedang mengembangkan inovasi pengisian daya dengan kapasitas baterai jumbo. Pabrikan ponsel asal Tiongkok itu tengah menguji teknologi pada kapasitas baterainya untuk menawarkan daya yang lebih tahan lama di perangkat masa depannya.
Digital Chat Station melaporkan di saluran Weibo mereka bahwa Xiaomi tengah bereksperimen dengan beberapa kombinasi produk di pusat R&D di Taman Sains dan Teknologi Nanjing, Tiongkok. Ini termasuk baterai berkapasitas 7.000 mAh dengan pengisian daya 120W dan baterai berkapasitas 6.500 mAh dengan pengisian daya 100W, dan masih banyak lagi.
Baca Juga:
Daftar Harga Terbaru Smartphone Redmi dan Tablet Xiaomi di Bulan Agustus 2024
Langkah ini sejalan dengan tren yang lebih luas di industri ini. Brand ponsel lain seperti Honor, vivo, dan OnePlus lebih menyukai baterai yang lebih besar daripada kecepatan pengisian daya yang cepat. Misalnya, vivo X Fold3 yang memiliki baterai 5.500 mAh dengan pengisian daya 80W dalam bodi tipis 4,7 mm, sedangkan OnePlus Ace 3 Pro memiliki sel 6.100 mAh dengan pengisian daya 100W.
Pengembangan dari Xiaomi ini menjanjikan peningkatan pengalaman pengguna, di samping menyediakan masa pakai baterai yang lebih lama tanpa mengurangi efisiensi pengisian daya. Kita harus menunggu dan melihat perangkat mana yang akan dipilih Xiaomi untuk menjadi yang pertama dengan teknologi baterai baru ini.