Technologue.id, Jakarta – Perang artificial intelligence (AI) antara Alexa, Siri, dan Google kian hari tampaknya tidak kunjung mereda. Untuk menjaga agar eksistensi Google Assistant dan bersaing dengan AI lainnya, Google kini menginisiasi funding khusus untuk startup yang memanfaatkan fitur AI-nya. Suntikan dana untuk startup berbasis AI bukanlah satu-satunya penawaran Google dalam programnya kali ini. Sekalipun masih di tahap awalan, startup Anda juga mendapatkan akses ke dalam Google Cloud Platform dan promosi gratis serta berbagai fitur menarik lainnya.
Baca juga:
Google Assistant AI Terpintar Saat Ini, Siri Nomor Berapa?
Diluncurkannya program funding oleh Google ini juga bertujuan untuk memaksimalkan kemampuan Google Assistant dan membutikan bahwa kehadiran asisten virtual mampu membuka banyak peluang baru di bidang teknologi. Google bahkan yakin bahwa digital assistant adalah aspek penting untuk dunia teknologi ke depannya. Sepaket dengan rilisnya program funding startup berbasis Google Assistant, Google juga mengumumkan empat startup yang telah tergabung dalam program terbarunya ini. Mengutip AndroidAuthority.com (03/05/2018), mereka adalah:Baca juga:
Google Assistant Sudah Bisa Disuruh Kirim dan Terima Uang
1. GoMoment: sebuah startup yang terfokus pada penggunaan AI untuk menjawab dan menampilkan kebutuhan tamu hotel tanpa perlu membuat tamu repot-repot menunggu jawaban dari resepsionis. 2. Edwin: tidak siap menghadapi tes Bahasa Inggris? AI pada Edwin siap membantu Anda untuk bersiap menghadapi test. 3. BotSociety: Developer yang menggunaan aplikasi ini akan mampu untuk menysun desain, prototipe, dan melakukan tes interaksi seakan calon produk mendapatkan respon langsung dari pengguna. 4. Pulse Labs: membantu desainer aplikasi berbasis suara untuk menguji aplikasi mereka dengan pengguna asli lalu menerima feedback untuk memperbaiki kinerja aplikasinya secara otomatis.Baca juga:
Google Assistant Go Khusus Smartphone Low-End Resmi Dirilis
Masih belum diketahui seberapa dalam Google merogoh koceknya untuk mendanai empat startup tersebut maupun sampai berapa lama startup tersebut akan didanai oleh Google. Namun, keseriusan Google untuk mengembangkan digital assistant sebagai poros teknologi masa depan kiranya patut dicoba. Jika Anda berminat, berikut form yang bisa Anda isi sekaligus dengan guideline-nya.