Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Canggih, Teknologi AI Mampu Kalahkan Pembalap Drone Profesional
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Teknologi kecerdasan buatan atau AI sanggup mengalahkan kemampuan manusia. Hal ini terbukti melalui adu kecepatan dalam mengendalikan drone, yang baru-baru ini diselenggarakan.

Pembalap drone profesional menjadi pihak yang dipermalukan karena dikalahkan oleh kecerdasan buatan. Quadcopter yang didukung oleh teknologi tersebut mengalahkan pemain drone profesional dalam pertandingan adu kecepatan melewati rintangan.

Baca Juga:
HP Indonesia Umumkan Jajaran Laptop High-end hingga Printer Terbaru

Dengan mengenakan headset pandangan orang pertama yang terhubung ke kamera di drone mereka, para pembalap juara mengalami kesulitan besar untuk mengimbangi mesin terbang AI, yang disebut Swift.

Kecanggihan ini tidak terlepas dari upaya para peneliti di Universitas Zurich di Swiss. Swift berhasil meraih 15 kemenangan dalam 25 balapan melawan beberapa pilot drone terbaik di dunia, dikutip Digital Trends.

Swift juga mencatat putaran tercepat saat melewati rintangan dengan kecepatan hingga 62 mph (100 kpj). “Semua ini hanya mengandalkan komputer onboard, satu kamera, dan sensor inersia,” kata salah seorang pembicara dalam tim.

"Olahraga fisik lebih menantang bagi AI karena kurang dapat diprediksi dibandingkan permainan papan atau video,” kata Davide Scaramuzza, kepala Grup Robotika dan Persepsi di Universitas Zurich.

“Kami tidak memiliki pengetahuan yang sempurna tentang drone dan model lingkungan, sehingga AI perlu mempelajarinya dengan berinteraksi dengan dunia fisik," tuturnya.

Tim mencatat bahwa hingga saat ini, drone otonom membutuhkan waktu dua kali lebih lama dibandingkan drone yang dikemudikan manusia untuk menavigasi arena pacuan kuda, kecuali jika drone tersebut dihubungkan dengan sistem pelacakan posisi eksternal untuk menciptakan jalur penerbangan yang lebih tepat.

Baca Juga:
Lenovo Tech Day 2023 Pamer Produk dan Solusi Terkini

Swift mempunyai kemampuan tersendiri, bereaksi secara real-time terhadap data yang dikumpulkan oleh kamera onboard yang mirip dengan yang digunakan oleh pembalap manusia.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun