Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Instagram Siapkan Fitur "Tendang Follower"
SHARE:

Technologie.id, Jakarta - Karena segelintir follower yang menyebalkan, pengguna Instagram kadang terpaksa harus mengubah status akun Instagram miliknya menjadi Private. Namun untuk ke depannya, Instagram disebut tengah menyiapkan fitur yang lebih efektif. Dengan mengubah statusnya jadi Private, pengguna Instagram memang bisa terhindar dari beberapa follower yang menyebalkan. Namun cara ini juga memberikan dampak bagi follower lain lantaran jadi tak bisa mengakses informasi dari si pemilik akun.

Baca juga:

Buat Pengiklan, Instagram Lebih Disukai daripada Snapchat

Namun dipastikan Instagram tengah menyiapkan cara yang lebih efektif bagi penggunanya untuk menyingkirkan beberapa follower yang menyebalkan. Ke depan, pengguna tak harus lagi mengubah status akun Instagram miliknya menjadi Private.

Baca juga:

Ini Cara Menambahkan Musik ke Instagram Stories, Cek yuk!

Media sosial kepunyaan Facebook ini disebut sedang menyiapkan fitur yang bisa digunakan untuk menyingkirkan hanya beberapa follower yang dianggap menyebalkan. Bahkan Instagram kabarnya sudah mulai melakukan pengujian terhadap fitur ini, demikian seperti dilansir dari Engadget.com (18/07/2018). Sayangnya sejauh ini belum bisa dipastikan kapan fitur ini akan diluncurkan ke publik. Namun ketika fitur ini nantinya meluncur, pengguna Instagram tak perlu lagi terpaksa mengubah status akunnya menjadi Private hanya untuk menyingkirkan beberapa follower yang bikin kesal.

Baca juga:

Instagram Rilis Fitur Questions, Apa Itu?

Instagram sendiri memang lagi getol-getolnya memberikan pengalaman terbaik bagi penggunanya. Sebelumya, media sosial kepunyaan Facebook ini menghadirkan fitur yang bisa mengurangi notifikasi dari akun tertentu yang diikuti. Sementara fitur lainya yang ikutan hadir adalah fitur ‘do not disturb’. Dengan fitur-fitur tersebut diharapkan pengguna Instagram bisa makin nyaman menggunakan layanan dengan jumlah pengguna lebih dari satu miliar ini.

SHARE:

Pria Divonis 18 Tahun Penjara Akibat Pakai AI Bikin Konten CSAM

Ini Alasan iPhone 16 Dilarang Dijual di Indonesia