Technologue.id, Jakarta - TikTok, aplikasi pembuatan video singkat yang populer, akan mulai melarang kebijakan moderasi. Ini berarti bahwa konten yang diterbitkan di platform tersebut tidak akan lagi dipantau atau diteruskan untuk moderasi.
Kebijakan ini menimbulkan banyak pertanyaan mengenai apa dampaknya bagi pengguna dan kreator TikTok. Untuk itu, artikel ini akan mencoba menjelaskan secara singkat bagaimana pengaruh dari kebijakan TikTok tersebut.
Baca Juga:
Pemerintah AS Desak Google dan Apple Blokir TikTok
Salah satu dampak utama dari kebijakan ini adalah TikTok akan menjadi platform yang lebih bebas, di mana pengguna dapat memposting apa saja yang mereka inginkan tanpa adanya pembatasan atau moderasi.
Hal ini dapat menimbulkan masalah keamanan bagi pengguna, karena konten tidak aman atau menyinggung bisa saja muncul di platform. Sebagai contoh, video yang mengandung kekerasan, pornografi, atau diskriminasi bisa saja muncul di TikTok tanpa adanya tindakan moderasi.
Ini tentu saja bisa sangat merugikan bagi pengguna, terutama anak-anak dan remaja yang sering menggunakan aplikasi ini. Sebagai platform yang banyak diminati di kalangan tersebut, mereka mungkin bakal mendapat dampak cukup signifikan dari perubahan kebijakan.
Sementara itu, dari segi kreator, kebijakan ini juga dapat memiliki dampak negatif. Tanpa adanya moderasi, kreator mungkin merasa khawatir tentang konten mereka yang tidak sesuai dengan standar TikTok muncul di platform.
Dengan demikian, perubahan kebijakan ini kemungkinan bisa mengurangi minat kreator untuk membuat konten dan mempostingnya di TikTok. Meski demikian, ada juga beberapa dampak positif dari kebijakan ini.
Baca Juga:
Menanti Bos TikTok Klarifikasi Tuduhan Spionase Pengguna AS
Kebijakan ini memberikan kreator lebih banyak fleksibilitas dan kebebasan untuk mengekspresikan diri mereka dan menyampaikan pesan yang ingin disampaikan. Ini dapat membantu meningkatkan kreativitas dan inovasi di kalangan kreator TikTok.
Kebijakan baru TikTok tentang moderasi memiliki dampak yang beragam bagi pengguna dan kreator. Meskipun memberikan lebih banyak kebebasan dan fleksibilitas, juga membuka peluang untuk konten yang tidak aman atau menyinggung muncul di platform.
Pengguna dan kreator harus mempertimbangkan secara baik-baik dampak dari kebijakan ini sebelum memutuskan untuk terus menggunakan atau berkontribusi di TikTok.