Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Lucu, Huawei Rilis Smartphone Baru Tanpa Diketahui Karyawannya
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Huawei baru saja merilis smartphone terbarunya yakni Huawei Mate 60 Pro.

Menariknya, Huawei meluncurkan smartphone Mate 60 Pro secara diam-diam dengan harga 960 dolar AS atau sekitar Rp14,6 jutaan. Bahkan staf dan penjual di toko Huawei tidak mengetahui kabar HP baru tersebut.

Ponsel pintar ini diklaim tersemat chip 5G canggih buatan lokal. Menggandeng perusahaan lokal Semiconductor Manufacturing International Co, Huawei memproduksi dan mendesain chip tersebut dengan memanfaatkan teknologi semikonduktor.

Hanya saja informasi detail mengenai jenis chip yang digunakan masih dirahasiakan.

Baca Juga:
Huawei Garap Fitur Ala Dynamic Island untuk Mate 60

Terlepas soal chipset, kelebihan lain dari Huawei Mate 60 diklaim bisa melakukan panggilan telepon satelit.

Nicole Peng dari Canalys mengatakan supaya Huawei harus memberikan klarifikasi soal spesifikasi terknologi Mate 60.

"Jika Huawei bisa membuat SoC (System-on-chip) 5G sendiri, ini pertanda kemampuan riset Huawei mengalami lonjakan yang sigifikan. Ini akan menciptakan disrupsi luar biasa di industri semikonduktor," ujar Peng, sebagaimana dikutip dari Bloomberg (30/8/2023).

Meski pabrikan asal China menolak memberikan informasi kemampuan 5G dari Huawei Mate 60, sejumlah warga China mencoba beberapa fitur yang tersedia seperti mengirimkan video lewat media sosial. Dari video yang beredar, Huawei Mate 60 sepertinya menggunakan Kirin 9000 yang kecepatannya setara 5G.

Baca Juga:
Huawei MatePad Air Resmi Meluncur, Ini Spesifikasi dan Harganya

Kehadiran Huawei Mate 60 Pro menjadi pertanda kemenangan China atas Amerika Serikat terkait perang chip. Pasalnya, pemerintah Amerika Serikat melarang Huawei membeli chip dan software dari pabrikan AS sejak 2019.

Adanya blokade itu, Huawei mengklaim bisnis elektroniknya mengalami kehancuran sehingga hanya bisa memproduksi ponsel 5G terbaru dalam jumlah terbatas dengan cadangan chip yang ada.

SHARE:

Peminat Makin Banyak, Kenapa MG Belum Jual Maxus 9?

CEO Perusahaan Teknologi Investasi Triliunan ke Indonesia, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya