Pekan lalu, dia menanggapi pertanyaan pengguna TikTok lainnya. Pengguna kehilangan iPhone-nya di festival musik Coachella dan menerima pesan teks yang mengancam bahwa informasi pribadinya akan dijual di pasar gelap kecuali dia melepaskan ID Apple-nya dari iPhone.
Campbell pun berusaha membantu. “Saya tidak dapat memberi tahu Anda dengan tepat bagaimana saya mendapatkan informasi ini, tetapi saya dapat memberi tahu Anda bahwa selama enam tahun terakhir saya telah disertifikasi perangkat keras untuk sebuah perusahaan yang suka berbicara tentang keselamatan,” tuturnya.
Baca juga:
Rusia Mulai Bangun Rute Jaringan untuk Saingi Apple
Kemudian, dia memperingatkan pengguna untuk tidak mendengarkan pemeras. "Ponsel Anda benar-benar tidak berguna bagi mereka, Anda adalah satu-satunya yang dapat menyelamatkan mereka, dan saya sarankan Anda tidak menyimpannya," sarannya.
Akibatnya, video itu menjadi viral, mengumpulkan 5 juta tampilan dalam waktu sekitar 24 jam. Pada hari Jumat, Campbell menerima telepon dari seorang manajer yang diminta untuk menghapus video atau menghadapi tindakan disipliner hingga pemecatan.
Ketika Campbell bertanya apa yang akan terjadi jika dia menyimpan video itu, manajer mencabut komentarnya. Namun sejauh ini, belum ada tanggapan resmi darinya.