Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
TikTok Berbagi Pendapatan Iklan dengan Pembuat Konten, Siapa yang Dapat?
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - TikTok membuka cara baru bagi pembuat konten untuk menghasilkan uang. Perusahaan berencana mulai membagikan potongan pendapatan dengan pembuat konten top ketika video mereka berjalan bersama iklan tertentu.

Program ini mencerminkan bagaimana YouTube membayar pembuat konten, dan itu dapat menghasilkan pembayaran yang lebih signifikan dari platform, yang belum menawarkan cara substansial bagi pembuat konten untuk menghasilkan uang.

Program baru, yang disebut TikTok Pulse, memungkinkan iklan dijalankan secara khusus bersama. "4% teratas dari semua video di TikTok," tulis TikTok dalam posting blog hari ini.

Baca juga:
Cara Mengetahui Seseorang yang Stalking Profil di TikTok

Pembuat dan penerbit konten dengan setidaknya 100.000 pengikut memenuhi syarat untuk menerima potongan pendapatan iklan saat video mereka disertakan.

Sandie Hawkins, GM solusi bisnis global Amerika Utara TikTok, mengatakan kepada The Verge, TikTok akan berbagi 50% pendapatan iklan dari Pulse dengan pembuat yang disetujui. Itu mendekati apa yang ditawarkan YouTube kepada pembuat konten, memberi mereka potongan kue iklan sebesar 55%.

Hawkins menambahkan, TikTok Pulse akan diluncurkan pada bulan Juni di AS. Perusahaan menjanjikan akan menambah jumlah pasar yang bisa merasakan keuntungan ini pada musim gugur nanti.

Baca juga:
Cara Jual Beli di Aplikasi TikTok Shop

Hingga saat ini, cara utama TikTok untuk memberi kompensasi kepada pembuat konten adalah melalui “Creator Fund”. Mereka membayar pengguna tertentu berdasarkan popularitas video mereka.

Tetapi terobosan baru TikTok tak membuat konten kreator senang. Mereka menilai pembayaran dari program ini bisa kecil dan tidak konsisten. Ini berarti tidak menawarkan pendapatan yang berkelanjutan seperti yang dimiliki program iklan YouTube untuk beberapa pembuat video.

SHARE:

Daya Saing Digital Indonesia Merangkak ke Peringkat 43 Dunia

Sederet Fitur Google Gemini Live yang Kini Hadir di iPhone