Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Xiaomi Luncurkan Jam Analog Hibrida, Ini Kehebatannya
SHARE:

Technologue.id, Jakarta – Di pasar wearable gadget, Xiaomi sejatinya sudah memiliki Mi Band dan Amazfit. Namun sepertinya, untuk terus bersaing dengan kompetitor sekelas Apple dan Fitbit, perusahaan asal China itu perlu terus berinovasi dan merilis produk anyar.

Baca juga:

Dijanjikan Masuk Indonesia, Begini Spek Resmi Xiaomi Mi A2

Jawaban terbaru Xiaomi untuk bisnis ini adalah Mijia Quartz Watch. Jam bikinan Mijia, yang merupakan bagian dari ekosistem Xiaomi, ini bertipe hibrida. Tampilannya klasik, tetapi berfitur lebih kendati terbatas. Mijia Quartz Watch cocok untuk Anda yang doyan jogging. Pasalnya, di jam tangan yang baterainya tahan hingga enam bulan sekali charge ini terdapat indikator step count, tentunya di samping penunjuk jam analognya.

Baca juga:

Review: Xiaomi Redmi Note 5, Performa Jempolan dengan Harga Menggiurkan

Anda juga bisa mengoneksikannya ke smartphone Android atau iOS melalui fitur Bluetooth 4.0 low-power built-in, mengingat jam yang harganya setara Rp740 ribuan ini dapat meneruskan notifikasi pesan dan panggilan masuk yang Anda terima. OS yang didukung minimal Android 4.4 atau lebih baru dan iOS 7.0 ke atas. Mijia Quartz Watch pun memiliki fungsi alarm atau reminder yang akan menggetarkan pergelangan tangan Anda di waktu yang telah ditentukan.

Baca juga:

Xiaomi-Google Klaim Performa Mi A1 di Pasaran Memuaskan

Jam ber-frame bulat ini walaupun tampak standar, tetapi faktanya juga tangguh. Pasalnya, bodinya tahan air hingga bisa dipakai menyelam 30 meter dan siap dipakai untuk beraktivitas outdoor dalam kondisi seperti hujan deras. Untuk sementara, jam tangan yang diklaim kacanya tiga kali lebih kuat daripada sapphire glass ini masih dijual di China. Adapun varian warnanya, melansir dari forum resmi Xiaomi, yaitu putih, abu-abu, dan hitam.  

SHARE:

Bocoran Gambar Samsung Galaxy S25 Ultra Terungkap, Ini Wujudnya

Analis: PPN 12% Jadi Pukulan Telak untuk Industri Smartphone