SHARE:
Technologue.id, Jakarta – Google sepertinya tengah kecolongan. Pasalnya, layanan Play Store-nya telah disusupi oleh pengembang aplikasi tak bertanggung jawab yang ingin memanfaatkan kelengahan pengguna demi menyisipkan malware atau hal-hal berbahaya lain ke perangkatnya. Mengutip Fortune (04/11/17), adalah seorang pengguna Reddit yang melaporkan hal ini. Menurutnya, telah beredar tiruan aplikasi WhatsApp di Google Play Store yang cukup berhasil menipu user Android. Buktinya, jumlah unduhan aplikasi tersebut sudah mencapai lebih dari 1 juta.
Baca juga:
Waduh, Indonesia Terdampak WhatsApp Eror!
WhatsApp jadi-jadian ini susah dibedakan dengan aplikasi aslinya. Selain memakai logo yang sama, rating-nya pun sama-sama berbintang empat. Yang cukup mencengangkan, terdapat pula beberapa aplikasi bernama WhatsApp di Play Store dengan pengembang yang juga tertulis "WhatsApp Inc.", persis seperti versi aslinya. Namun kalau Anda jeli, terdapat penambahan karakter tertentu seperti spasi, tanda petik, atau koma.Baca juga:
Begini Cara Menarik Kembali Chat Salah Kirim di WhatsApp
Saat di-download, user bakal kecewa. Soalnya WhatsApp palsu ini sangat tidak nyaman untuk digunakan karena layar gadget Anda akan dijejali iklan-iklan secara brutal.Baca juga:
Sedikit melihat ke belakang, ini bukanlah satu-satunya kegagalan Google dalam memproteksi pengguna Android di toko aplikasi resminya. Sebelumnya, juga ada aplikasi peniru Pokemon Go yang ternyata berisi malware. Sempat ada juga beberapa aplikasi chatting berbasis Telegram berisi malware dan bisa membajak ponsel korban, seperti Hulk Messenger, Soniac, dan Troy Chat.