SHARE:
Technologue.id, Jakarta – Mungkin sebagian dari Anda tidak menduga, bahwa model yang biasa melenggak-lenggok di atas catwalk ternyata bisa digantikan oleh teknologi. Tepatnya, "perebut" profesi model tersebut adalah drone. Awal 2018 ini, Dolce & Gabbana memeriahkan Milan Fashion Week lewat cara yang berbeda. Fashion house mewah asal Italia itu dengan percaya diri memamerkan handbag-nya memanfaatkan kawanan drone.
Baca juga:
DJI Luncurkan Drone Sebesar Smartphone
[caption id="attachment_29014" align="alignnone" width="746"] Dolce & Gabbana pamerkan tas terbarunya menggunakan drone (source: Twitter / dolcegabbana)[/caption] Dengan dikaitkan tali pada bagian atas tas-tas itu sembari mengikat tali tas jinjingnya ke bagian bawah bodi, lebih dari tujuh drone menunjukkan kebolehannya. Drone tersebut juga memakai aksesori berupa berlian palsu di bagian atasnya untuk menambah kesan mewah pada produk yang dipamerkannya. Setelah menyusuri catwalk, kawanan drone itu juga menyempatkan diri berhenti untuk dipotret dan dipandangi oleh audience. Baru kemudian satu per satu dari mereka kembali ke backstage.Baca juga:
Meriahkan Pembukaan Olimpiade 2018, Intel Kerahkan 1.230 Drone
https://twitter.com/eiffeltyler/status/967778061369401345 Melansir TheVerge.com (26/02/2018), sebelum parade drone dimulai, para hadirin event tersebut diminta untuk mematikan Wi-Fi pada ponselnya. Personal hotspot juga dilarang aktif. Mungkin saja persiapan teknis ini yang membuat show Dolce & Gabbana terlambat sampai 45 menit. Namun, tak semua produk Dolce & Gabbana kini diserahkan kepada drone. Selepas pawai drone dengan handbag itu, model manusia kembali hadir di depan audience dengan produk pakaian dari D&G.Baca juga:
Sejatinya, D&G bukan perusahaan mode pertama yang menggunakan drone di fashion show. Tahun 2015 lalu, ada Betabrand yang memamerkan produk fesyennya di Silicon Valley. Alhasil, bukan tidak mungkin akan ada kolaborasi perusahaan mode dan teknologi ke depannya.