Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Pemerintah Jepang Bagi-bagi iPhone di Tengah Wabah Corona
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Dua ribu iPhone telah diberikan Pemerintah Jepang kepada penumpang kapal pesiar Diamond Princess yang terjebak akibat wabah virus Corona. Pemberian ponsel tersebut bertujuan untuk memudahkan penumpang untuk dapat mengunduh aplikasi terkait virus Corona yang hanya tersedia di App Store dengan region Jepang. Dilansir dari Business Insider pada Selasa (18/2/2020), Pemerintah Jepang mengambil langkah baru dengan menggunakan teknologi untuk memerangi penyebaran virus Corona. Dengan ponsel ini, penumpang dapat mengunduh aplikasi untuk berkomunikasi dengan dokter bahkan meminta bantuan pengobatan.

Baca Juga: Setelah MWC 2020, Kini Acara Facebook Lumpuh Karena Corona

Tercatat lebih dari 3.500 penumpang dan awak kapal telah dikarantina selama lebih dari seminggu di atas kapal pesiar Diamond Princess. Dimana sedikitnya sebanyak 170 penumpang telah dikonfirmasi tertular virus Corona. Pemerintah Jepang sendiri telah melarang kapal pesiar tersebut untuk berlabuh karena dikhawatirkan akan menyebarkan virus Corona. Untuk itu, Pemerintah Jepang memilih untuk mengkarantina penumpang kapal dan merawatnya di dalam kapal pesiar tersebut.

Baca Juga: MWC 2020 Batal Digelar, Barcelona Merugi Rp 7,4 Triliun

Pendistribusian iPhone kepada penumpang kapal Diamond Princess tersebut merupakan kerja sama antara Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja dan Kesejahteraan Jepang, perusahaan telekomunikasi SoftBank dan LINE. Kapal pesiar yang melakukan pelayaran selama dua minggu itu dijadwalkan berlabuh sejak 10 hari yang lalu. Akibat karantina ini, para penumpang mengunggah kekhawatiran mereka terhadap pasokan makanan, layanan kamar, hingga kurangnya obat-obatan ke media sosial.

SHARE:

Menantikan Sepak Terjang Shugo Watanabe Sebagai Presiden Direktur Baru Honda Prospect Motor

Daftar Perangkat Samsung yang Bisa Cicipi Galaxy AI